Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Belanda Temukan 61 Kasus Covid-19 di Penerbangan dari Afrika Selatan, Ada Varian Omicron

Kompas.com - 28/11/2021, 09:01 WIB
Bernadette Aderi Puspaningrum

Penulis

Sumber Reuters

AMSTERDAM, KOMPAS.com - Otoritas kesehatan Belanda mendeteksi 61 kasus Covid-19 di antara orang-orang yang terbang dari Afrika Selatan pada Jumat (26/11/2021), dan setidaknya beberapa infeksi adalah varian omicron baru.

Kasus-kasus itu ditemukan di antara 624 penumpang yang tiba di Bandara Schiphol Amsterdam dalam dua penerbangan pada Jumat (26/11/2021).

Mereka tiba tepat sebelum pemerintah Belanda membatasi lalu lintas udara dari negara-negara Afrika bagian selatan, karena kekhawatiran atas varian baru Covid-19.

Baca juga: Inggris, Jerman dan Italia Laporkan Temuan Kasus Varian Omicron, Israel Tutup Total Perbatasan

"Pada sejumlah orang yang diuji, varian omicron diduga telah ditemukan," kata Institut Kesehatan Belanda (RIVM) dalam sebuah pernyataan pada Sabtu (27/11/2021) melansir Reuters.

Seorang juru bicara RIVM mengatakan "hampir pasti" kasus-kasus itu adalah varian baru, tetapi pengujian lebih lanjut diperlukan untuk benar-benar yakin.

RIVM tidak mengatakan berapa banyak kasus yang dicurigai sebagai varian omicron.

Penumpang dari penerbangan Jumat (27/11/2021) tersebut sudah dipisahkan dari pelancong lain. Mereka yang dites positif sekarang diisolasi di sebuah hotel dekat bandara.

Baca juga: Afrika Selatan Mengeluh Dihukum karena Temukan Varian Covid-19 Omicron

Seorang juru bicara KLM (maskapai Air France cabang Belanda) mengatakan, para penumpang dalam penerbangan itu telah dites negatif atau menunjukkan bukti vaksinasi sebelum naik pesawat di Cape Town dan Johannesburg.

Dengan tingginya jumlah kasus infeksi, juru bicara KLM mengaku lebih dari terkejut. "Tapi kami tidak punya penjelasan."

Juru bicara itu mengatakan ada kemungkinan banyak kasus positif berada di antara orang yang divaksinasi, atau jumlah orang yang tidak biasa mengembangkan infeksi setelah dites negatif.

Otoritas kesehatan Belanda berusaha menghubungi sekitar 5.000 penumpang lain yang telah melakukan perjalanan dari Afrika Selatan, Botswana, Eswatini, Lesotho, Mozambik, Namibia atau Zimbabwe sejak Senin (22/11/2021).

Mereka juga didesak untuk melakukan tes Covid-19 sesegera mungkin.

Baca juga: Covid-19 Varian Omicron, Daftar 12 Negara yang Tutup Kedatangan dari Afrika

Infeksi yang mengejutkan

Paula Zimmerman, seorang fotografer Belanda yang kembali dari kunjungan keluarga di Afrika Selatan pada Jumat pagi (27/11/2021), mengatakan situasi para penumpang di pesawat itu kacau.

Mereka harus terus menunggu di landasan dan di terminal selama berjam-jam.

Zimmerman diberitahu bahwa dia dites negatif pada pukul 4 pagi, hampir 18 jam setelah mendarat di Amsterdam.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

3 Warisan Dokumenter Indonesia Masuk Daftar Memori Dunia UNESCO

3 Warisan Dokumenter Indonesia Masuk Daftar Memori Dunia UNESCO

Global
Israel Kirim 200.000 Liter Bahan Bakar ke Gaza Sesuai Permintaan

Israel Kirim 200.000 Liter Bahan Bakar ke Gaza Sesuai Permintaan

Global
China Buntuti Kapal AS di Laut China Selatan lalu Keluarkan Peringatan

China Buntuti Kapal AS di Laut China Selatan lalu Keluarkan Peringatan

Global
AS Kecam Israel karena Pakai Senjatanya untuk Serang Gaza

AS Kecam Israel karena Pakai Senjatanya untuk Serang Gaza

Global
9 Negara yang Tolak Dukung Palestina Jadi Anggota PBB di Sidang Majelis Umum PBB

9 Negara yang Tolak Dukung Palestina Jadi Anggota PBB di Sidang Majelis Umum PBB

Global
Jumlah Korban Tewas di Gaza Dekati 35.000 Orang, Afrika Selatan Desak IJC Perintahkan Israel Angkat Kaki dari Rafah

Jumlah Korban Tewas di Gaza Dekati 35.000 Orang, Afrika Selatan Desak IJC Perintahkan Israel Angkat Kaki dari Rafah

Global
Rangkuman Hari Ke-807 Serangan Rusia ke Ukraina: Putin Angkat Lagi Mikhail Mishustin | AS Pasok Ukraina Rp 6,4 Triliun

Rangkuman Hari Ke-807 Serangan Rusia ke Ukraina: Putin Angkat Lagi Mikhail Mishustin | AS Pasok Ukraina Rp 6,4 Triliun

Global
ICC Didesak Keluarkan Surat Perintah Penangkapan Netanyahu

ICC Didesak Keluarkan Surat Perintah Penangkapan Netanyahu

Global
143 Negara Dukung Palestina Jadi Anggota PBB, AS dan Israel Menolak

143 Negara Dukung Palestina Jadi Anggota PBB, AS dan Israel Menolak

Global
AS Akui Penggunaan Senjata oleh Israel di Gaza Telah Langgar Hukum Internasional

AS Akui Penggunaan Senjata oleh Israel di Gaza Telah Langgar Hukum Internasional

Global
[POPULER GLOBAL] Netanyahu Tanggapi Ancaman Biden | Pembicaraan Gencatan Senjata Gaza Gagal

[POPULER GLOBAL] Netanyahu Tanggapi Ancaman Biden | Pembicaraan Gencatan Senjata Gaza Gagal

Global
Saat Dokter Jantung Ladeni Warganet yang Sebut Non-Perokok sebagai Pecundang...

Saat Dokter Jantung Ladeni Warganet yang Sebut Non-Perokok sebagai Pecundang...

Global
Agungkan Budaya Gila Kerja, Petinggi Mesin Pencari Terbesar China Malah Blunder

Agungkan Budaya Gila Kerja, Petinggi Mesin Pencari Terbesar China Malah Blunder

Global
Karyawan Ini Nekat Terbang Sebentar ke Italia demi Makan Pizza, Padahal Besok Kerja

Karyawan Ini Nekat Terbang Sebentar ke Italia demi Makan Pizza, Padahal Besok Kerja

Global
Warga Israel Bakar Kompleks Gedung UNRWA di Yerusalem Timur

Warga Israel Bakar Kompleks Gedung UNRWA di Yerusalem Timur

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com