KOMPAS.com - Kisah pemuda Surabaya yang menjadi tentara Amerika Serikat (AS) menjadi berita yang paling banyak dibaca dari kanal Global.
Sementara itu di Spanyol, uji coba festival musik gagal total setelah ribuan penonton terinfeksi Covid-19.
Berikut kami rangkumkan berita internasional terpopuler dari Kompas.com edisi Kamis (5/8/2021) hingga Jumat (6/8/2021).
Berawal dari keinginan untuk melanjutkan kuliah di AS, pemuda asal Surabaya, Jovan Zachary Winarno, kini malah menjadi tentara angkatan laut di "Negeri Paman Sam".
Dalam unggahan video-videonya di YouTube, Jovan terlihat memakai seragam tentara lengkap sambil menceritakan mengenai kesehariannya sebagai tentara di AS.
Penampilannya dan kisahnya berhasil menarik perhatian warganet dan juga teman-temannya di Indonesia, yang kerap menanyakan kabarnya.
Bagaimana kisah Jovan hingga menjadi tentara AS? Anda bisa membaca selengkapnya di sini.
Baca juga: Dulu Tak Bisa Bahasa Inggris, Kini Pemuda Surabaya Jadi Tentara AS
Sebanyak 2.279 orang yang menghadiri tiga festival musik di Catalonia bulan lalu akhirnya dinyatakan positif Covid-19.
Puluhan ribu orang datang ke festival Vida, Canet Rock, dan Cruïlla pada awal Juli dan diharuskan mengikuti tes antigen untuk dapat hadir.
Begitu masuk, tidak ada langkah-langkah jarak sosial, tetapi para peserta harus mengenakan masker.
Anda bisa membaca berita ini secara lengkap di sini.
Baca juga: Uji Coba Festival Musik Saat Pandemi Gagal, 2.279 Penonton Terinfeksi Massal
Tagar atlet Australia keluar secara memalukan dari Tokyo mulai viral di media sosial China pada Rabu (4/8/2021), setelah mencuat berita sejumlah atlet Australia merusak kasur kardus di Olympic Village saat akan pulang.
Kepala tim Australia Ia Chesterman mengatakan, tidak ada tindakan disipliner yang diberikan kepada para atlet karena mereka telah meminta maaf.
Penasaran dengan kelanjutan beritanya? Baca selengkapnya di sini.
Varian Delta mengancam China yang sempat menjadi episentrum awal pandemi Covid-19, setelah sebelumnya dinilai sukses mengendalikan infeksi.
Negara berpenduduk 1,4 miliar orang itu sempat berhasil membasmi virus Covid-19 begitu cepat pada awal pandemi.
Namun lonjakan kasus baru, yang terjadi di kota-kota seperti Nanjing, Wuhan, Yangzhou, dan Zhangjiajie, menunjukkan keterbatasan pendekatan “toleransi nol” China terhadap Covid-19.
Berita ini dapat Anda simak secara lengkap melalui tautan ini.
Baca juga: China Lockdown Parsial, Strategi “Toleransi Nol” Covid-19 Tunjukkan Kelemahan
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.