KOMPAS.com - Berita populer global di Kompas.com hari ini mulai dari prediksi Presiden Amerika Serikat Joe Biden bahwa Jakarta akan tenggelam 10 tahun lagi, hingga BLT 100 dollar AS (Rp 1,4 juta) bagi warga AS yang mau divaksin.
Selain itu, di AS juga ada buron most wanted yang tertangkap gara-gara dia ikut berkomentar di Facebook polisi.
Kemudian dari luar angkasa, asteroid seukuran Taj Mahal sedang melintas dan semakin mendekati Bumi.
Ketiga artikel tersebut dapat Anda baca selengkapnya di rangkuman populer global Jumat (30/7/2021) hingga Sabtu (31/7/2021) di bawah ini.
Baca juga: Cara Sukses China Tangani Varian Delta, Bisakah Indonesia Tiru?
Biden menyinggung bahaya pemanasan global ketika berpidato di Kantor Direktur Intelijen Nasional, Selasa (27/7/2021).
Dia juga menyebutkan prediksi tenggelamnya ibu kota Indonesia, Jakarta, dalam 10 tahun lagi akibat naiknya permukaan air laut.
“Apa yang terjadi di Indonesia jika perkiraannya benar bahwa, dalam 10 tahun ke depan, mereka mungkin harus memindahkan ibu kotanya karena akan tenggelam?” kata Biden.
Komentar Biden dapat Anda baca selengkapnya di sini.
Baca juga: Rusak Ranjang untuk Buktikan Klaim Anti-seks, Atlet Israel Ini Minta Maaf
Wanita buron most wanted atau paling dicari di Oklahoma, Amerika Serikat (AS), diringkus aparat setelah ketahuan berkomentar di akun Facebook polisi.
Buron bernama Lorraine Graves itu berkomentar untuk menanyakan hadiah uang di unggahan Departemen Kepolisian Tulsa yang mencantumkan berita pencariannya.
Melansir New York Post pada Minggu (18/7/2021), Graves ditangkap atas tuduhan pembunuhan.
Kronologi penangkapan Graves dapat Anda baca selengkapnya di sini.
Baca juga: Biarkan Putrinya yang Berusia 12 Tahun Diperkosa lalu Melahirkan, Ibu Ini Ditangkap Polisi
Presiden Amerika Serikat Joe Biden mengusulkan, negara-negara bagian memberikan Bantuan Langsung Tunai (BLT) 100 dollar AS (Rp 1,4 juta) bagi warga yang baru akan divaksin.
Usulan Biden merupakan upaya baru untuk meningkatkan vaksinasi yang melambat di tengah lonjakan kasus Covid-19.
Biden juga menetapkan syarat ketat wajib vaksin bagi pekerja federal AS, tenaga kerja terbesar di negara itu dengan sekitar dua juta orang.