Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mantan Kepala Mossad Ungkap Israel Curi Arsip Rahasia Nuklir Iran

Kompas.com - 12/06/2021, 07:13 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

Sumber BBC

TEL AVIV, KOMPAS.com – Mantan kepala badan intelijen Israel Mossad, Yossi Cohen, mengungkapkan berbagai operasi yang dilancarkan negaranya terhadap Iran.

Cohen mengungkapkannya melalu wawancara dengan jurnalis Ilan Dayan dalam program dokumenter Uvda dari Channel 12.

Cohen memberikan rincian tentang pencurian yang dilakukan Israel terhadap arsip-arsip rahasia nuklir Iran.

Baca juga: Anggota Muslim DPR AS Setarakan Amerika serta Israel dengan Hamas dan Taliban

Pencurian tersebut dilakukan pada 2018 dan berhasil mengambil puluhan ribu dokumen nuklir Iran ke luar negeri menuju Israel.

Dia juga mengisyaratkan keterlibatan Israel dalam penghancuran fasilitas nuklir Iran di Natanz.

Melansir BBC, Jumat (11/6/2021), Cohen pensiun sebagai kepala Mossad pekan lalu.

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menunjuk Cohen sebagai kepala Mossad pada akhir 2015.

Dia mulai bergabung dengan badan intelijen tersebut pada 1982 setelah lulus dari sebuah universitas di London, Inggris.

Baca juga: Rusia Bakal Beri Iran Satelit Canggih, Mampu Awasi Pangkalan Militer Israel

Dalam wawancaranya itu, Cohen mengaku bahwa dia memiliki ratusan paspor sepanjang kariernya di Mossad.

Momen yang paling disorot dalam wawancara Cohen tersebut adalah saat dia mengungkapkan pencurian arsip nuklir Iran.

Pada 2018, Netanyahu sempat menyatakan dia memiliki bukti bahwa Iran secara diam-diam mencoba membuat senjata nuklir.

Cohen mengatakan, butuh waktu selama dua tahun untuk merencanakan operasi tersebut dengan melibatkan 20 agen Mossad di lapangan.

Namun, tidak ada satu pun dari agen Mossad di lapangan itu yang merupakan warga negara Israel.

Baca juga: 2 Petugas Keamanan Palestina Ditembak Mati Tentara Israel

Para agen masuk ke gudang dan harus memecahkan lebih dari 30 brankas dan Cohen mengawasi operasi itu melalui markas di Tel Aviv.

“Saat gambar harta karun itu muncul di layar, ada kegembiraan yang luar biasa bagi kami semua," kata Cohen seperti dikutip oleh The Times of Israel.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

 Pertama Kali, Korea Utara Tampilkan Foto Kim Jong Un Beserta Ayah dan Kakeknya

Pertama Kali, Korea Utara Tampilkan Foto Kim Jong Un Beserta Ayah dan Kakeknya

Global
Penumpang Singapore Airlines Dirawat Intensif, 22 Cedera Tulang Belakang, 6 Cedera Tengkorak

Penumpang Singapore Airlines Dirawat Intensif, 22 Cedera Tulang Belakang, 6 Cedera Tengkorak

Global
Krisis Kemanusiaan Gaza Kian Memburuk, Operasi Kemanusiaan Hampir Gagal

Krisis Kemanusiaan Gaza Kian Memburuk, Operasi Kemanusiaan Hampir Gagal

Global
Nikki Haley, Saingan Paling Keras Trump Berbalik Arah Dukung Trump

Nikki Haley, Saingan Paling Keras Trump Berbalik Arah Dukung Trump

Global
Rusia Serang Kharkiv, Ukraina Evakuasi 10.980 Orang

Rusia Serang Kharkiv, Ukraina Evakuasi 10.980 Orang

Global
Menerka Masa Depan Politik Iran Setelah Kematian Presiden Raisi

Menerka Masa Depan Politik Iran Setelah Kematian Presiden Raisi

Global
Ongkos Perang Ukraina Mulai Bebani Negara Barat

Ongkos Perang Ukraina Mulai Bebani Negara Barat

Global
Israel Mulai Dikucilkan Negara-negara Eropa, Bisakah Perang Segera Berakhir?

Israel Mulai Dikucilkan Negara-negara Eropa, Bisakah Perang Segera Berakhir?

Global
Rangkuman Hari Ke-819 Serangan Rusia ke Ukraina: Pemulangan 6 Anak | Perebutan Desa Klischiivka

Rangkuman Hari Ke-819 Serangan Rusia ke Ukraina: Pemulangan 6 Anak | Perebutan Desa Klischiivka

Global
China 'Hukum' Taiwan yang Lantik Presiden Baru dengan Latihan Militer

China "Hukum" Taiwan yang Lantik Presiden Baru dengan Latihan Militer

Global
UPDATE Singapore Airlines Alami Turbulensi, 20 Orang Masuk ICU di RS Thailand

UPDATE Singapore Airlines Alami Turbulensi, 20 Orang Masuk ICU di RS Thailand

Global
Rusia Duduki Lagi Desa yang Direbut Balik Ukraina pada 2023

Rusia Duduki Lagi Desa yang Direbut Balik Ukraina pada 2023

Global
AS-Indonesia Gelar Lokakarya Energi Bersih untuk Perkuat Rantai Pasokan Baterai-ke-Kendaraan Listrik

AS-Indonesia Gelar Lokakarya Energi Bersih untuk Perkuat Rantai Pasokan Baterai-ke-Kendaraan Listrik

Global
Inggris Juga Klaim China Kirim Senjata ke Rusia untuk Perang di Ukraina

Inggris Juga Klaim China Kirim Senjata ke Rusia untuk Perang di Ukraina

Global
3 Negara Eropa Akan Akui Negara Palestina, Israel Marah

3 Negara Eropa Akan Akui Negara Palestina, Israel Marah

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com