GUATEMALA CITY, KOMPAS.com – Setidaknya empat tahanan dipancung ketika terjadi bentrokan antar-geng sebuah penjara di Guatemala.
Polisi mengatakan kepada AFP bahwa insiden berdarah di lembaga pemasyarakatan tersebut terjadi pada Rabu (19/5/2021).
Baca juga: Kasus Harian Covid-19 Thailand Naik Akibat Penjara Penuh Sesak
"Saat ini kami mengetahui empat orang tewas. Informasi awal yang kami miliki adalah bahwa mereka dipancung," kata juru bicara polisi Jorge Aguilar.
Dia menambahkan, pihak berwenang mencurigai salah satu geng menyerang geng lain sebagai pembalasan atas insiden yang terjadi beberapa hari yang lalu.
Melansir Daily Mail, pihak berwenang menyebutkan bahwa bentrokan tersebut terjadi di penjara provinsi Quetzaltenango.
Baca juga: Wanita Ini 5 Kali Hamil dan Melahirkan Supaya Tidak Masuk Penjara
Penjara tersebut menampung 2.250 tahanan. Bentrokan tersebut dilaporkan terjadi selepas jam kunjungan malam.
Foto-foto dari tempat kejadian menunjukkan beberapa mayat telah dimutilasi kemudian diseret di lantai, meninggalkan bekas darah.
Tidak jelas apakah pihak berwenang telah mendapatkan kembali kendali atas fasilitas tersebut.
Daily Mail melaporkan, bentrokan itu bukanlah insiden berdarah pertama yang terjadi di penjara-penjara Guatemala.
Pada 2019, kerusuhan di penjara Pavon Rehabilitation Model Farm di timur Guatemala City menyebabkan setidaknya tujuh narapidana tewas dan 10 luka-luka.
Pada 2008, terjadi perkelahian di penjara yang menewaskan tujuh narapidana dengan lima orang dipenggal.
Baca juga: Ketahuan Mencuri, Pria Ini Malah Senang Bakal Dimasukkan Penjara
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.