Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sepanjang Januari, 456 Warga Palestina Ditangkap Pasukan Israel

Kompas.com - 06/02/2021, 22:17 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

RAMALLAH, KOMPAS.com – Sepanjang Januari, pasukan Israel telah menangkap 456 warga Palestina di Tepi Barat yang diduduki.

Di antara warga Palestina yang ditahan tersebut, sebanyak 93 di antaranya adalah anak di bawah umur dan delapan di antaranya adalah wanita.

Laporan itu disampaikan oleh beberapa organisasi yang memantau kondisi tahanan di Palestina melalui sebuah pernyataan bersama.

Baca juga: Kejahatan Perang di Palestina Berpeluang Diselidiki, Israel Tolak Keras

Sejumlah organisasi tersebut di antaranya adalah Komisi Urusan Tahanan Otoritas Palestina, Masyarakat Tahanan Palestina, Asosiasi Dukungan Tahanan dan Hak Asasi Manusia Addameer, dan Pusat Informasi Wadi Hilweh.

Menurut pernyataan tersebut, 105 perintah penahanan administratif dilakukan oleh otoritas Israel sebagaimana dilansir dari Anadolu Agency.

Jumlah perintah penahanan administratif itu termasuk 30 perintah baru bersama dengan perpanjangan 75 perintah sebelumnya.

Baca juga: Pria Palestina Ditembak dan Dibunuh di Permukiman Israel Tepi Barat

Penahanan administratif memungkinkan otoritas Israel memperpanjang penahanan seorang narapidana tanpa dakwaan setelah berakhirnya hukuman yang berkisar antara dua hingga enam bulan.

Pernyataan itu juga mencatat bahwa jumlah tahanan di penjara Israel sekarang mencapai sekitar 4.500 orang.

Di antara para tahanan itu terdapat 37 wanita, sekitar 140 anak di bawah umur, dan 450 tahanan administratif.

Baca juga: Palestina Mulai Vaksinasi Covid-19 2.000 Petugas Garis Depan di Tepi Barat

 

"Penangkapan memengaruhi semua segmen masyarakat,” lanjut pernyataan itu.

Pernyataan itu menambahkan, Israel tetap melakukan penangkapan meskipun pandemi virus corona sedang berlangsung dan adanya risiko yang ditimbulkan Covid-19 terhadap kehidupan para tahanan.

Sejumlah organisasi hak asasi manusia (HAM) di Palestina memperkirakan, lebih dari 355 narapidana Palestina telah terinfeksi Covid-19 karena kelalaian medis Israel yang disengaja.

Baca juga: Warga Palestina Ditembak Mati Tentara Israel yang Curiga Akan Diserang

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Perang di Gaza, Jumlah Korban Tewas Capai 35.000 Orang

Perang di Gaza, Jumlah Korban Tewas Capai 35.000 Orang

Global
143 Orang Tewas akibat Banjir di Brasil, 125 Lainnya Masih Hilang

143 Orang Tewas akibat Banjir di Brasil, 125 Lainnya Masih Hilang

Global
Serangan Ukraina di Belgorod Rusia, 9 Orang Terluka

Serangan Ukraina di Belgorod Rusia, 9 Orang Terluka

Global
Inggris Selidiki Klaim Hamas Terkait Seorang Sandera Terbunuh di Gaza

Inggris Selidiki Klaim Hamas Terkait Seorang Sandera Terbunuh di Gaza

Global
Serangan Drone Ukraina Sebabkan Kebakaran di Kilang Minyak Volgograd Rusia

Serangan Drone Ukraina Sebabkan Kebakaran di Kilang Minyak Volgograd Rusia

Global
PBB Serukan Gencatan Senjata di Gaza Segera, Perang Harus Dihentikan

PBB Serukan Gencatan Senjata di Gaza Segera, Perang Harus Dihentikan

Global
Pendaki Nepal, Kami Rita Sherpa, Klaim Rekor 29 Kali ke Puncak Everest

Pendaki Nepal, Kami Rita Sherpa, Klaim Rekor 29 Kali ke Puncak Everest

Global
4.073 Orang Dievakuasi dari Kharkiv Ukraina akibat Serangan Rusia

4.073 Orang Dievakuasi dari Kharkiv Ukraina akibat Serangan Rusia

Global
Macron Harap Kylian Mbappe Bisa Bela Perancis di Olimpiade 2024

Macron Harap Kylian Mbappe Bisa Bela Perancis di Olimpiade 2024

Global
Swiss Juara Kontes Lagu Eurovision 2024 di Tengah Demo Gaza

Swiss Juara Kontes Lagu Eurovision 2024 di Tengah Demo Gaza

Global
Korsel Sebut Peretas Korea Utara Curi Data Komputer Pengadilan Selama 2 Tahun

Korsel Sebut Peretas Korea Utara Curi Data Komputer Pengadilan Selama 2 Tahun

Global
Rangkuman Hari Ke-808 Serangan Rusia ke Ukraina: Bala Bantuan untuk Kharkiv | AS Prediksi Serangan Terbaru Rusia

Rangkuman Hari Ke-808 Serangan Rusia ke Ukraina: Bala Bantuan untuk Kharkiv | AS Prediksi Serangan Terbaru Rusia

Global
Biden: Gencatan Senjata dengan Israel Bisa Terjadi Secepatnya jika Hamas Bebaskan Sandera

Biden: Gencatan Senjata dengan Israel Bisa Terjadi Secepatnya jika Hamas Bebaskan Sandera

Global
Israel Dikhawatirkan Lakukan Serangan Darat Besar-besaran di Rafah

Israel Dikhawatirkan Lakukan Serangan Darat Besar-besaran di Rafah

Global
Wanita yang Dipenjara Setelah Laporkan Covid-19 di Wuhan pada 2020 Dibebaskan

Wanita yang Dipenjara Setelah Laporkan Covid-19 di Wuhan pada 2020 Dibebaskan

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com