Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Tewasnya Pramugari Christine Dacera, CCTV Rekam Belasan Pria Keluar Masuk Kamarnya

Kompas.com - 18/01/2021, 10:32 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber 7News

4 Januari

Kepolisian Nasional Filipina (PNP) mengirim pernyataan terpisah ke media tentang insiden tersebut.

Mereka mengatakan sudah menyelesaikan kasus Dacera, meski ada detail lain yang terlewat dan bertentangan.

Kepala PNP Jenderal Debold Sinas menyampaikan, mereka telah menangkap tiga tersangka yaitu John Paul de la Serna, Rommel Galido, dan John Paul Halili.

Baca juga: Pramugari Korban PHK Jualan Elpiji untuk Sambung Hidup, Curhatnya Viral di Medsos

5 Januari

Kepala Polisi Kota Makati, Harold Depositar, dalam wawancara dengan program The Source di CNN Philippines, mengatakan jejak air mani tidak ditemukan di tubuh Dacera. Itu sebelumnya tidak tercantum di laporan medico-legal.

Depositar menambahkan, tersangka kemungkinan menggunakan kekerasan.

Namun Gregorio de Guzman membantah dalam wawancara media, dengan mengeklaim dia gay dan tidak pernah berhubungan seks dengan wanita.

Pada hari itu juga Sinas memberi para tersangka waktu 72 jam atau mereka akan diburu polisi.

6 Januari

Kejaksaan Kota Makati memerintahkan pembebasan tiga tersangka yang ditahan, dengan alasan polisi perlu menyerahkan hasil analisis DNA, laporan toksikologi, dan pemeriksaan osteopath.

7 Januari

Jenazah Dacera diterbangkan ke kampung halamannya di General Santos City untuk pemakaman pribadi bersama keluarga dan teman.

Hari itu juga, de la Serna, Rapinan, Galido, dan Rosales menegaskan kembali mereka tidak bersalah dan Dacera meninggal karena sebab alami.

8 Januari

Kepala Kantor Kepolisian Daerah Ibu Kota Nasional (NCRPO) Vicente Danao Jr mengakui, ada kemungkinan besar sampel yang diambil dari Dacera terkontaminasi akibat pembalseman sebelum otopsi.

Baca juga: Mantan Pramugari Bercinta dengan Remaja di Sekolah, Hanya Dipenjara Seminggu

Ilustrasi hotel.shutterstock.com/Pattier_Stock Ilustrasi hotel.
9 Januari

Orangtua Dacera menuntut hasil laporan medico-legal yang menurut mereka tidak akurat.

10 Januari

Dacera dimakamkan di Forest Lake Memorial park di Kota Jenderal Santos, lebih dari seminggu usai kematiannya.

Saat ini Biro Investigasi Nasional (NBI) sudah mengantongi identitas penghuni kamar 2207, tetapi Menteri Kehakiman Menardo Guevarra tidak akan mengungkapnya sampai mereka dipanggil pengadilan.

12 Januari

Ferdinand Lavind wakil direktur NBI mengungkapkan, selain kamar 2207 dan 2209, mereka juga memeriksa kamar 2009 terkait kematian Dacera.

Kemudian Gueverra menyampaikan, sekitar 100ml urin telah diekstraksi dari jasad Dacera yang selanjutnya akan diteliti.

Hasil pemeriksaan laboratorium bisa keluar dalam beberapa hari, tambahnya.

Baca juga: Pramugari Malindo Air Selundupkan Narkoba lewat Bra dan Celana Dalam ke Australia

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Terkini Lainnya

[POPULER GLOBAL] Hamas Setujui Usulan Gencatan Senjata | Pielieshenko Tewas Bela Ukraina

[POPULER GLOBAL] Hamas Setujui Usulan Gencatan Senjata | Pielieshenko Tewas Bela Ukraina

Global
Ukraina Gagalkan Rencana Pembunuhan Zelensky yang Dirancang Rusia

Ukraina Gagalkan Rencana Pembunuhan Zelensky yang Dirancang Rusia

Global
Polisi Bubarkan Demo Mahasiswa Pro-Palestina di Amsterdam dan Berlin

Polisi Bubarkan Demo Mahasiswa Pro-Palestina di Amsterdam dan Berlin

Global
OPCW: Tuduhan Penggunaan Senjata Kimia di Ukraina Tidak Cukup Bukti

OPCW: Tuduhan Penggunaan Senjata Kimia di Ukraina Tidak Cukup Bukti

Global
Israel Kerahkan Tank ke Rafah, Ambil Alih Kontrol Perbatasan

Israel Kerahkan Tank ke Rafah, Ambil Alih Kontrol Perbatasan

Global
Serangan Rusia di Sumy Ukraina Tewaskan 1 Warga Sipil, 2 Anak Luka-luka

Serangan Rusia di Sumy Ukraina Tewaskan 1 Warga Sipil, 2 Anak Luka-luka

Global
Otoritas Keselamatan Udara AS Selidiki Pemeriksaan Pesawat Boeing

Otoritas Keselamatan Udara AS Selidiki Pemeriksaan Pesawat Boeing

Global
Kesalahan Teknis, Boeing Tunda Peluncuran Kapsul Luar Angkasanya

Kesalahan Teknis, Boeing Tunda Peluncuran Kapsul Luar Angkasanya

Global
5 Teknologi Tertua di Dunia yang Masih Digunakan

5 Teknologi Tertua di Dunia yang Masih Digunakan

Global
AS, Inggris, dan Sebagian Besar Negara Uni Eropa Tak Akan Hadiri Putin

AS, Inggris, dan Sebagian Besar Negara Uni Eropa Tak Akan Hadiri Putin

Global
Israel Larang Al Jazeera, Kantor Ditutup dan Siaran Dilarang

Israel Larang Al Jazeera, Kantor Ditutup dan Siaran Dilarang

Global
Militer Israel Ambil Alih Kendali Penyeberangan Rafah dari Gaza ke Mesir, Ada Maksud Apa?

Militer Israel Ambil Alih Kendali Penyeberangan Rafah dari Gaza ke Mesir, Ada Maksud Apa?

Global
Rafah, Kota Oasis di Sinai-Gaza yang Terbelah Perbatasan Kontroversial

Rafah, Kota Oasis di Sinai-Gaza yang Terbelah Perbatasan Kontroversial

Internasional
Hari Ke-12 Sidang Uang Tutup Mulut, Trump Diperingatkan Bisa Dijatuhi Hukuman Penjara

Hari Ke-12 Sidang Uang Tutup Mulut, Trump Diperingatkan Bisa Dijatuhi Hukuman Penjara

Global
Remaja Ini Temukan Cara Baru Buktikan Teorema Pythagoras Pakai Trigonometri, Diremehkan Para Ahli

Remaja Ini Temukan Cara Baru Buktikan Teorema Pythagoras Pakai Trigonometri, Diremehkan Para Ahli

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com