Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Racun Paling Mematikan di Dunia, Kena Sedikit Saja Langsung Tewas Seketika

Kompas.com - 16/01/2021, 18:45 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber

2. VX

Ini adalah racun saraf buatan, yang muncul dari penelitian tentang insektisida awal 1950-an.

Namun karena terbukti terlalu beracun, VX tak jadi digunakan di bidang pertanian dan justru dipakai sebagai racun pembunuh orang.

Cara kerja racun VX adalah memghambat transmisi saraf antarsel, sehingga kontraksi otak menjadi tidak terkendali dan korban mati karena sesak napas.

Ada satu orang yang diketahui tewas karena VX, yaitu seorang mantan anggota sekte Aum Shinrikyo di Jepang.

VX juga memakan korban dari golongan hewan, yaitu pada 1968 ketika 4.000 domba mati akibat kecelakaan di Skull Valley, Utah, Amerika Serikat (AS).

Baca juga: 6 Pengkritik Pemerintah yang Dibungkam China, dari Li Wenliang hingga Jack Ma

3. Batrachotoxin

Racun ini berasal dari kulit katak yang ditemukan suku Indian di Kolombia barat.

Katak yang menghasilkan racun ini adalah Phyllobates terribilis berwarna emas dan Phyllobates bicolor yang beraneka warna.

Biasanya racun ini dioleskan suku Indian ke anak panah mereka untuk berburu mangsa. Cukup dengan seukuran dua butir garam meja, batrachotoxin bisa merenggut nyawa orang.

Menariknya, katak yang lahir dari penangkaran spesies ini tidak beracun, tetapi racun dihasilkan dari makanan mereka, yang diduga adalah jenis kumbang.

Batrachotoxin bekerja dengan menghambat saluran ion natrium di sel-sel otot dan saraf, hingga menyebabkan gagal jantung.

Baca juga: 6 Pemimpin Negara yang Mayatnya Diawetkan

4. Maitotoxin

IlustrasiKOMPAS Ilustrasi
Racun ini berasal dari dinoflagellata, sejenis plankton laut yang kabarnya berstruktur sangat rumit untuk dipecahkan ahli kimia.

Efek maitotoxin adalah meningkatkan ion kalsium melalui membran otot jantung sehingga menyebabkan gagal jantung.

5. Botulinum toxin

Racun yang diproduksi bakteri anaerob ini disebut-sebut sebagai yang paling mematikan sejauh ini.

Botulinum toxin memiliki beberapa tipe, dan yang terkuat adalah tipe A.

Terdiri dari 1.000 lebih molekul asam amino yang digabungkan, racun tersebut bisa menyebabkan kelumpuhan otot.

Sedikit saja terkena racun ini, otot-otot bisa mengendur dan kulit langsung keriput.

Namun botulinum toxin juga dapat berguna sebagai obat, seperti mengobati kelumpuhan otot yang jika tidak diobati akan mengakibatkan mata juling.

Baca juga: 7 Tempat Paling Menyeramkan di Dunia, Apa Saja?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com