Kartel Narkoba Tangkap 3 Pencuri, Tangannya Dipotong dan Ditinggal di Tepi Jalan

SILAO, KOMPAS.com – Dua pria dan satu perempuan, yang dituduh sebagai pencuri, ditemukan di pinggir jalan dengan keadaan tubuh terikat, muka ditutup, dan tangan yang telah terpotong di Meksiko.

Ketiganya ditemukan pada Jumat (11/12/2020) pukul 19.40 malam waktu setempat di pinggir jalan raya Kota Silao, Guanajato, Meksiko.

Warga setempat mengatakan ketiga orang itu diturunkan dari kendaraan dengan yang tas berisi anggota tubuh mereka yang telah terpotong dan sebuah catatan.

Catatan itu ditandatangani oleh Cartel Jalisco Nueva Generacion alias Kartel Jalisco New Generation sebagaimana dilansir dari Daily Mail, Senin (14/12/2020).

Baca juga: Polisi Peru Temukan Terowongan Ke Penjara, Diduga Dibuat Kartel El Chapo

“Ini terjadi pada saya karena saya adalah pencuri yang tidak menghormati orang baik dan pekerja keras,” tulis catatan tersebut.

"Siapa pun yang masih mencuri, (hal) inilah yang akan menimpa mereka,” sambung catatan itu.

Catatan itu ditandatangani dengan inisial CJNG, yang merupakan singkatan dari Cartel Jalisco Nueva Generacion.

CJNG kini dianggap oleh banyak orang sebagai kartel narkoba paling berbahaya di Meksiko.

Baca juga: 2 Kartel Narkoba Meksiko Perang di Jalan Raya, 6 Orang Tewas

Pergelangan tangan ketiga orang itu diikat menggunakan dengan kuat untuk menghentikan pendarahan hebat.

Warga setempat lalu memanggil tim medis. Setelah tim medis sampai, ketiganya langsung dilarikan ke rumah sakit.

El Debate melaporkan, ketiga orang itu mengaku kepada petugas medis bahwa mereka telah diculik dari daerah setempat dengan kendaraan yang tidak dikenali oleh mereka.

Mereka menambahkan bahwa selain tangan mereka dipotong, mereka juga dipukuli.

Baca juga: Kartel Narkoba di Meksiko Hujani Kepala Polisi dengan 100 Tembakan di Mobil

Salah satu pria menyebutkan namanya sebagai Ricardo sementara wanita tersebut menyebut namanya Dulce. Keduanya mengatakan bahwa mereka berasal dari daerah setempat.

Namun, orang ketiga yakni seorang pria, tidak mau menyebutkan identitasnya.

Polisi juga tiba di tempat kejadian, di mana mereka mengumpulkan bukti dan memulai penyelidikan.