Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sedang Mandi di Pantai, Seorang Wanita Tewas Diterkam Hiu

Kompas.com - 12/12/2020, 14:05 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber AFP

MARIGOT, KOMPAS.com - Seorang wanita berusia 39 tahun tewas usai diterkam hiu, saat sedang mandi di pantai pulau Saint-Martin, Perancis, kata otoritas setempat pada Jumat (11/12/2020).

Otoritas setempat kemudian melarang mandi dan olahraga air selama 48 jam ke depan, buntut dari serangan yang terjadi pada Kamis sore (10/12/2020) tersebut.

Wanita itu dilaporkan sedang menghabiskan cuti panjang di pulau itu, yang terbagi dua sisi untuk Perancis dan Belanda.

Baca juga: Terluka Parah Digigit Hiu, Seorang Pria Masih Bisa Berenang dan Berjalan 300 Meter

Saat insiden terjadi dia sedang berenang sekitar 150 meter dari Baie Orientale, daerah wisata yang menghadap ke Atlantik. Wanita itu lalu berteriak, kata Mikael Dore sekjen prefektur setempat.

Kemudian dua orang termasuk instruktur kite-surfing berangkat dengan perahu untuk menyelamatkannya, imbuh Dore dikutip dari AFP.

Keduanya lalu menemukan tubuh wanita itu terapung dan tak sadarkan diri. Kakinya robek dan kehilangan banyak darah.

Baca juga: Dicap Predator Buas, Hiu Raksasa Megalodon Rawat Anak Hingga Mandiri

Korban sempat diberi perawatan tapi meninggal karena luka-lukanya.

Belum diketahui hiu jenis apa yang menyerang, tetapi serangan hiu macan pada Minggu (6/12/2020) di pantai lain di Saint-Martin semakin menimbulkan kekhawatiran.

Serangan hiu sebenarnya sangat jarang terjadi di Saint-Martin. Sebelum ini insiden terakhir terjadi pada 1995.

Baca juga: Saling Berhadapan di Perairan Australia, Hiu Banteng Kabur Lihat Buaya 4,8 Meter

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Serangan Ukraina di Belgorod Rusia, 9 Orang Terluka

Serangan Ukraina di Belgorod Rusia, 9 Orang Terluka

Global
Inggris Selidiki Klaim Hamas Terkait Seorang Sandera Terbunuh di Gaza

Inggris Selidiki Klaim Hamas Terkait Seorang Sandera Terbunuh di Gaza

Global
Serangan Drone Ukraina Sebabkan Kebakaran di Kilang Minyak Volgograd Rusia

Serangan Drone Ukraina Sebabkan Kebakaran di Kilang Minyak Volgograd Rusia

Global
PBB Serukan Gencatan Senjata di Gaza Segera, Perang Harus Dihentikan

PBB Serukan Gencatan Senjata di Gaza Segera, Perang Harus Dihentikan

Global
Pendaki Nepal, Kami Rita Sherpa, Klaim Rekor 29 Kali ke Puncak Everest

Pendaki Nepal, Kami Rita Sherpa, Klaim Rekor 29 Kali ke Puncak Everest

Global
4.073 Orang Dievakuasi dari Kharkiv Ukraina akibat Serangan Rusia

4.073 Orang Dievakuasi dari Kharkiv Ukraina akibat Serangan Rusia

Global
Macron Harap Kylian Mbappe Bisa Bela Perancis di Olimpiade 2024

Macron Harap Kylian Mbappe Bisa Bela Perancis di Olimpiade 2024

Global
Swiss Juara Kontes Lagu Eurovision 2024 di Tengah Demo Gaza

Swiss Juara Kontes Lagu Eurovision 2024 di Tengah Demo Gaza

Global
Korsel Sebut Peretas Korea Utara Curi Data Komputer Pengadilan Selama 2 Tahun

Korsel Sebut Peretas Korea Utara Curi Data Komputer Pengadilan Selama 2 Tahun

Global
Rangkuman Hari Ke-808 Serangan Rusia ke Ukraina: Bala Bantuan untuk Kharkiv | AS Prediksi Serangan Terbaru Rusia

Rangkuman Hari Ke-808 Serangan Rusia ke Ukraina: Bala Bantuan untuk Kharkiv | AS Prediksi Serangan Terbaru Rusia

Global
Biden: Gencatan Senjata dengan Israel Bisa Terjadi Secepatnya jika Hamas Bebaskan Sandera

Biden: Gencatan Senjata dengan Israel Bisa Terjadi Secepatnya jika Hamas Bebaskan Sandera

Global
Israel Dikhawatirkan Lakukan Serangan Darat Besar-besaran di Rafah

Israel Dikhawatirkan Lakukan Serangan Darat Besar-besaran di Rafah

Global
Wanita yang Dipenjara Setelah Laporkan Covid-19 di Wuhan pada 2020 Dibebaskan

Wanita yang Dipenjara Setelah Laporkan Covid-19 di Wuhan pada 2020 Dibebaskan

Global
Rusia Klaim Rebut 5 Desa dalam Pertempuran Sengit di Kharkiv

Rusia Klaim Rebut 5 Desa dalam Pertempuran Sengit di Kharkiv

Global
Di Balik Serangan Israel ke Rafah yang Bahkan Tak Bisa Dihalangi AS

Di Balik Serangan Israel ke Rafah yang Bahkan Tak Bisa Dihalangi AS

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com