Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Foto Seksual Sineenat Selir Raja Thailand Bocor ke Publik

Kompas.com - 26/11/2020, 08:00 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

BANGKOK, KOMPAS.com - Foto-foto seksual selir Kerajaan Thailand, Sineenat “Koi” Wongvajirapakdi, dilaporkan bocor ke publik.

Menurut jurnalis Andrew MacGregor Marshall yang berspesialisasi dalam politik Thailand, pada Agustus 2020, ia menerima memori eksternal yang berisi 1.450 gambar Sineenat, seperti dilansir Euro Weekly News pada Selasa (24/11/2020).

Gambar tersebut berasal dari tiga smartphone milik Sineenat. Sebagian besar gambarnya ternyata adalah selfie seksualnya secara eksplisit, yang kemungkinan telah ia kirimkan kepada raja.

Baca juga: Pertama Kalinya dalam 2 Tahun, Pasal Penghinaan Raja Akan Dipakai Polisi Thailand

Marshall menjelaskan di Twitter bahwa foto-foto itu diterimanya segera setelah Sineenat dibebaskan dari penjara wanita Bangkok, di mana dia menghabiskan sembilan bulan mendekam di sana.

Setelah bebas, gelarnya sempat dipulihkan dan dia pergi untuk bergabung dengan Raja di Jerman.

Tersebarnya foto seksual selir diperkirakan adalah ulah peretas Thailand yang menentang monarki, yang dengan sengaja mengirim memori eksternal berisi foto-foto itu ke publik.

Baca juga: Raja Thailand Bisa Diusir Jika Terbukti Memerintah dari Jerman

Ada juga anggapan bahwa adanya "perebutan kekuasaan" dalam keluarga Kerajaan Thailand yang membuat bocornya foto-foto syur miliki Sineenat.

Kembalinya Sineenat ke istana "ditentang keras" oleh anggota istana yang mendukung Ratu Suthida, kata wartawan itu.

Sementara itu, wartawan tersebut menolak untuk memublikasikan foto kontroversial Sineenat agar tidak mengganggu privasinya dan bahkan tidak berencana untuk mengungkapkan bahwa dia memilikinya.

Baca juga: India, Thailand, dan Singapura Gelar Latihan Maritim Gabungan di Laut Andaman

Namun, pihak lain yang juga menerimanya telah membocorkan beberapa, meskipun bukan gambar seksual eksplisitnya.

Jadi, MacGregor Marshall maju untuk mengklarifikasi situasi yang dia yakini sebagai upaya untuk menyabotase kepulangan Sineenat.

Andrew MacGregor Marshall terkenal karena berbicara keras menentang Raja Thailand.

Baca juga: Demo Thailand Masih Berlangsung, Massa Hujani Mabes Polisi dengan Cat

Belum lama ini, Raja menghabiskan ulang tahun pernikahannya di haremnya di Jerman, tempat di mana 20 selir diduga dibius terus-menerus untuk dipersembahkan kepada raja demi kesenangannya.

Menurut laporan di surat kabar Spanyol, 20minutos, situasi tersebut diketahui oleh Pemerintah Jerman dan terdapat rencana untuk melarang raja dari wilayah Jerman, jika dia terbukti bersalah atas beberapa kejahatan.

Baca juga: Demo di Thailand Berujung Bentrok, Demonstran Pakai Pelampung Bebek sebagai Tameng

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Inilah Wombat Tertua di Dunia, Usianya 35 Tahun

Inilah Wombat Tertua di Dunia, Usianya 35 Tahun

Global
Biden Akan Bicara ke Netanyahu Usai Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi

Biden Akan Bicara ke Netanyahu Usai Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi

Global
Pejabat UE dan Perancis Kecam Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi, Ini Alasannya

Pejabat UE dan Perancis Kecam Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi, Ini Alasannya

Global
Rusia dan Ukraina Dilaporkan Pakai Senjata Terlarang, Apa Saja?

Rusia dan Ukraina Dilaporkan Pakai Senjata Terlarang, Apa Saja?

Internasional
Setelah Perintahkan Warga Mengungsi, Israel Serang Rafah, Hal yang Dikhawatirkan Mulai Terjadi

Setelah Perintahkan Warga Mengungsi, Israel Serang Rafah, Hal yang Dikhawatirkan Mulai Terjadi

Global
Jerman Tarik Duta Besarnya dari Rusia, Ini Alasannya

Jerman Tarik Duta Besarnya dari Rusia, Ini Alasannya

Global
Kebun Binatang di China Warnai 2 Anjing Jadi Mirip Panda, Tarik Banyak Pengunjung tapi Tuai Kritik

Kebun Binatang di China Warnai 2 Anjing Jadi Mirip Panda, Tarik Banyak Pengunjung tapi Tuai Kritik

Global
Meski Rafah Dievakuasi, Hamas Tetap Lanjutkan Perundingan Gencatan Senjata

Meski Rafah Dievakuasi, Hamas Tetap Lanjutkan Perundingan Gencatan Senjata

Global
Rusia Ungkap Tujuan Putin Perintahkan Latihan Senjata Nuklir dalam Waktu Dekat

Rusia Ungkap Tujuan Putin Perintahkan Latihan Senjata Nuklir dalam Waktu Dekat

Global
Pria Ini Menyamar Jadi Wanita agar Terhindar Penangkapan, tapi Gagal

Pria Ini Menyamar Jadi Wanita agar Terhindar Penangkapan, tapi Gagal

Global
Cerita Wartawan BBC Menumpang Kapal Filipina, Dikejar Kapal Patroli China

Cerita Wartawan BBC Menumpang Kapal Filipina, Dikejar Kapal Patroli China

Global
Putin Perintahkan Pasukan Rusia Latihan Senjata Nuklir di Dekat Ukraina

Putin Perintahkan Pasukan Rusia Latihan Senjata Nuklir di Dekat Ukraina

Global
Israel Dorong 100.000 Warga Sipil Palestina Tinggalkan Rafah Timur, Apa Tujuannya?

Israel Dorong 100.000 Warga Sipil Palestina Tinggalkan Rafah Timur, Apa Tujuannya?

Global
Fakta-fakta di Balik Demo Mahasiswa AS Tolak Perang di Gaza

Fakta-fakta di Balik Demo Mahasiswa AS Tolak Perang di Gaza

Global
Hezbollah Tembakkan Puluhan Roket Katyusha ke Pangkalan Israel

Hezbollah Tembakkan Puluhan Roket Katyusha ke Pangkalan Israel

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com