Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pembunuh 3 Orang di Gereja Perancis Positif Virus Corona

Kompas.com - 03/11/2020, 16:16 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

Sumber AFP

NICE, KOMPAS.com - Pelaku pembunuhan terhadap tiga orang di gereja Nice, Perancis, dilaporkan positif virus corona, yang membuat interogasinya bisa mundur.

Tersangka yang bernama Brahim Aouissaoui masih dirawat setelah ditembak beberapa kali dalam penyerangan di Basilika Notre-Dame, Kamis (29/10/2020).

"Dia belum diinterogasi. Prognosisnya masih belum pasti," jelas sumber internal keamanan Perancis seperti diwartakan AFP Selasa (3/11/2020).

Baca juga: Pelaku Penyerangan Gereja Perancis Sempat Kirim Selfie ke Keluarganya

Aouissaoui, yang pernah dipenjara di Tunisia karena kasus kekerasan dan narkoba, sampai ke Italia menumpang kapal migran pada September lalu.

Media Italia memberitakan, pembunuh berusia 21 tahun itu awalnya dimasukkan ke dalam karantina bersama dengan 400 migran lainnya.

Namun, Brahim Aouissaoui ternyata dilepaskan dan melanjutkan perjalanannya hingga sampai ke kota Bari pada 9 Oktober lalu.

Penegak hukum "Negeri Anggur" menduga, Aouissaoui tiba di Nice menaiki kereta pada 27 Oktober, atau dua hari sebelum serangan.

Berdasarkan rekaman kamera CCTV, dia sempat masuk ke dalam gereja dan duduk setidaknya 30 menit sebelum menikam orang yang tengah beribadah.

Tiga orang tewas dalam penyerangan itu, dengan salah satunya dipenggal. Satu korban lain sejatinya berhasil menyelamatkan diri dari basilika.

Perempuan yang diidentifikasi bernama Simone Barreto Silva itu mencari perlindungan di kafe seberang dan memberitahukan insidennya ke pengunjung.

Silva kemudian tewas karena menderita luka serius, di mana kata terakhirnya adalah "tolong beri tahu anakku bahwa aku mencintai mereka".

Total enam orang sudah ditangkap dalam pembunuhan tersebut, di mana mereka ditanyai mengenai hubungan mereka dengan Aouissaoui.

Tetapi, hanya satu yang masih ditahan hingga Selasa. Yakni pemuda Tunisia yang satu kapal dengan Brahim Aouissaoui saat tiba di Lampedusa.

Baca juga: Ibu 3 Anak Ini Tewas Bak Ksatria Saat Melawan Pelaku Serangan Gereja Perancis

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Turkiye Setop Berbisnis dengan Israel, Pakar: Akan Sulitkan Ankara

Turkiye Setop Berbisnis dengan Israel, Pakar: Akan Sulitkan Ankara

Global
Tentara Israel Diserang Ratusan Lebah di Gaza Selatan

Tentara Israel Diserang Ratusan Lebah di Gaza Selatan

Global
Kritikan Paling Keras AS untuk Israel, Dituduh Mungkin Langgar Hukum Internasional

Kritikan Paling Keras AS untuk Israel, Dituduh Mungkin Langgar Hukum Internasional

Global
Ukraina Evakuasi Ratusan Orang dari Kharkiv Usai Serangan Rusia

Ukraina Evakuasi Ratusan Orang dari Kharkiv Usai Serangan Rusia

Global
Sekitar 300.000 Warga Palestina Dilaporkan Mengungsi dari Rafah Timur

Sekitar 300.000 Warga Palestina Dilaporkan Mengungsi dari Rafah Timur

Global
Pria Rusia Dituntut karena Mewarnai Rambutnya Kuning, Biru, dan Hijau

Pria Rusia Dituntut karena Mewarnai Rambutnya Kuning, Biru, dan Hijau

Global
Otoritas Cuaca AS Sebut Dampak Badai Matahari Kuat yang Hantam Bumi

Otoritas Cuaca AS Sebut Dampak Badai Matahari Kuat yang Hantam Bumi

Global
Tabrakan 2 Kereta di Argentina, 57 Orang Dilarikan ke Rumah Sakit

Tabrakan 2 Kereta di Argentina, 57 Orang Dilarikan ke Rumah Sakit

Global
Inggris Cabut Visa Mahasiswa Pro-Palestina yang Protes Perang Gaza

Inggris Cabut Visa Mahasiswa Pro-Palestina yang Protes Perang Gaza

Global
3 Warisan Dokumenter Indonesia Masuk Daftar Memori Dunia UNESCO

3 Warisan Dokumenter Indonesia Masuk Daftar Memori Dunia UNESCO

Global
Israel Kirim 200.000 Liter Bahan Bakar ke Gaza Sesuai Permintaan

Israel Kirim 200.000 Liter Bahan Bakar ke Gaza Sesuai Permintaan

Global
China Buntuti Kapal AS di Laut China Selatan lalu Keluarkan Peringatan

China Buntuti Kapal AS di Laut China Selatan lalu Keluarkan Peringatan

Global
AS Kecam Israel karena Pakai Senjatanya untuk Serang Gaza

AS Kecam Israel karena Pakai Senjatanya untuk Serang Gaza

Global
9 Negara yang Tolak Dukung Palestina Jadi Anggota PBB di Sidang Majelis Umum PBB

9 Negara yang Tolak Dukung Palestina Jadi Anggota PBB di Sidang Majelis Umum PBB

Global
Jumlah Korban Tewas di Gaza Dekati 35.000 Orang, Afrika Selatan Desak IJC Perintahkan Israel Angkat Kaki dari Rafah

Jumlah Korban Tewas di Gaza Dekati 35.000 Orang, Afrika Selatan Desak IJC Perintahkan Israel Angkat Kaki dari Rafah

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com