Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Selama Berbulan-bulan, Ada 20 Cacing di Mata Pria Ini

Kompas.com - 26/10/2020, 23:09 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

Sumber The Sun

SUZHOU, KOMPAS.com - Seorng pria di China harus menjalani pembedahan di mata karena merasa ada yang mengganjal, di mana penyebabnya ternyata adalah cacing.

Dokter mengeluarkan 20 ekor makhluk itu dari matanya, setelah si lelaki memutuskan ke rumah sakit karena merasa ada benda asing selama berbulan-bulan.

Prosedur operasi itu dilaporkan terjadi di Rumah Sakit Kota Suzhou, Provinsi Jiangsu yang berlokasi di kawasan timur China.

Baca juga: Kisah-kisah Mereka yang Berhasil Bangkit di Tengah Pandemi, Ternak Cacing hingga Jual Ikan Cupang

Si pria, diidentifikasi hanya bernama Tuan Wan, mengungkapkan awalnya dia merasakan sensasi seperti ada "tubuh lain" di mata selama berbulan-bulan.

Dia awalnya mengira bahwa gejala yang dia rasakan diakibatkan dia kelelahan, sehingga dia tidak terlalu menganggapnya serius.

Namun seiring waktu, sensasi yang dirasakannya makin menjadi sehingga Wan memutuskan untuk memeriksakan diri ke rumah sakit Suzhou.

Oleh Dokter Xi Ting, Wan menjalani pemeriksaan, di mana terungkap rasa tidak nyaman yang terjadi karena adanya hewan pipih itu.

Dilansir The Sun Senin (26/10/2020), tim medis yang mengoperasi Wan sejauh ini mengeluarkan nematoda yang dikenal sebagai cacing gelang itu.

Nematoda tersebut dilaporkan bisa masuk ke tubuh melalui kulit atau mulut. Ketika berada di dalam, mereka bisa bergerak ke seluruh organ, termasuk mata.

Binatang ini merupakan parasit di kantung konjungtiva dan saluran air mata anjing, kucing, termasuk juga kelinci dan manusia.

Dokter pun meminta kepada publik, terutama yang memelihara hewan, agar menjaga kebersihan dan memastikan nematoda itu tak bisa menjangkiti orang.

Dokter Xi juga menyerukan kepada masyarakat yang punya gejala seperti penglihatan buram untuk segera memeriksakan diri ke rumah sakit.

Baca juga: Cerita Rian Raup Jutaan Rupiah dari Ternak Cacing, Berawal Pekerjaan Terdampak Pandemi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Perang di Gaza, Jumlah Korban Tewas Capai 35.000 Orang

Perang di Gaza, Jumlah Korban Tewas Capai 35.000 Orang

Global
143 Orang Tewas akibat Banjir di Brasil, 125 Lainnya Masih Hilang

143 Orang Tewas akibat Banjir di Brasil, 125 Lainnya Masih Hilang

Global
Serangan Ukraina di Belgorod Rusia, 9 Orang Terluka

Serangan Ukraina di Belgorod Rusia, 9 Orang Terluka

Global
Inggris Selidiki Klaim Hamas Terkait Seorang Sandera Terbunuh di Gaza

Inggris Selidiki Klaim Hamas Terkait Seorang Sandera Terbunuh di Gaza

Global
Serangan Drone Ukraina Sebabkan Kebakaran di Kilang Minyak Volgograd Rusia

Serangan Drone Ukraina Sebabkan Kebakaran di Kilang Minyak Volgograd Rusia

Global
PBB Serukan Gencatan Senjata di Gaza Segera, Perang Harus Dihentikan

PBB Serukan Gencatan Senjata di Gaza Segera, Perang Harus Dihentikan

Global
Pendaki Nepal, Kami Rita Sherpa, Klaim Rekor 29 Kali ke Puncak Everest

Pendaki Nepal, Kami Rita Sherpa, Klaim Rekor 29 Kali ke Puncak Everest

Global
4.073 Orang Dievakuasi dari Kharkiv Ukraina akibat Serangan Rusia

4.073 Orang Dievakuasi dari Kharkiv Ukraina akibat Serangan Rusia

Global
Macron Harap Kylian Mbappe Bisa Bela Perancis di Olimpiade 2024

Macron Harap Kylian Mbappe Bisa Bela Perancis di Olimpiade 2024

Global
Swiss Juara Kontes Lagu Eurovision 2024 di Tengah Demo Gaza

Swiss Juara Kontes Lagu Eurovision 2024 di Tengah Demo Gaza

Global
Korsel Sebut Peretas Korea Utara Curi Data Komputer Pengadilan Selama 2 Tahun

Korsel Sebut Peretas Korea Utara Curi Data Komputer Pengadilan Selama 2 Tahun

Global
Rangkuman Hari Ke-808 Serangan Rusia ke Ukraina: Bala Bantuan untuk Kharkiv | AS Prediksi Serangan Terbaru Rusia

Rangkuman Hari Ke-808 Serangan Rusia ke Ukraina: Bala Bantuan untuk Kharkiv | AS Prediksi Serangan Terbaru Rusia

Global
Biden: Gencatan Senjata dengan Israel Bisa Terjadi Secepatnya jika Hamas Bebaskan Sandera

Biden: Gencatan Senjata dengan Israel Bisa Terjadi Secepatnya jika Hamas Bebaskan Sandera

Global
Israel Dikhawatirkan Lakukan Serangan Darat Besar-besaran di Rafah

Israel Dikhawatirkan Lakukan Serangan Darat Besar-besaran di Rafah

Global
Wanita yang Dipenjara Setelah Laporkan Covid-19 di Wuhan pada 2020 Dibebaskan

Wanita yang Dipenjara Setelah Laporkan Covid-19 di Wuhan pada 2020 Dibebaskan

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com