Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Paus Fransiskus Kembali Buka Maskernya

Kompas.com - 21/10/2020, 21:26 WIB
Miranti Kencana Wirawan

Penulis

VATICAN CITY, KOMPAS.com - Sehari setelah memakai masker untuk pertama kalinya selama Kebaktian liturgi, Paus Fransiskus kembali ke cara lamanya tanpa masker pada Rabu (21/10/2020) di tengah kritik yang meningkat terhadapnya.

Paus Fransiskus menghindari pemakaian masker wajah lagi selama audiensi umum Rabu hari ini di auditorium Vatikan, dan tidak mengenakannya ketika dia menyapa setengah lusin uskup tanpa masker di akhir pertemuan.

Melansir Associated Press (AP), Paus berjabat tangan dan membungkuk untuk mengobrol secara pribadi dengan masing-masing uskup.

Sementara para uskup lain mengenakan masker saat duduk selama audiensi, kecuali satu orang yang melepas maskernya ketika berbicara dengan Paus. 

Peraturan di Vatikan mewajibkan siapapun memakai masker baik di dalam maupun luar ruangan karena jaga jarak sosial tidak bisa 'dijamin'.

Baca juga: Pertama Kalinya, Paus Fransiskus Pakai Masker di Depan Umum

Sampai kini, pihak Vatikan masih belum menanggapi pertanyaan tentang mengapa Sri Paus tidak mengikuti aturan Vatikan dalam berusaha mencegah penularan Covid-19.

Paus Fransiskus telah menghadapi kritik tajam bahkan dari pendukungnya yang paling rajin dan ketidakpercayaan dari beberapa orang di Vatikan karena menolak untuk memakai masker.

Baru minggu ini, pakar dan kolumnis Vatikan, Pendeta Thomas Reese, menulis surat terbuka yang keras dan penuh cinta kepada paus yang menawarkan enam alasan tentang mengapa dia harus mengenakan masker.

Reese juga "menyindir" Paus melalui tulisannya dan mengajak para jemaat untuk melakukan hal serupa.

"Anda bosnya; Anda harus mengikuti aturan Anda sendiri,” tulis Reese. "Ketika pendeta menahan diri di atas aturan, kami menyebutnya klerikalisme, dosa yang telah Anda kecam keras."

Baca juga: Paus Fransiskus Berjanji Akan Jaga Jarak Sosial Selama Jumpa Jemaatnya

Pada awal audiensi pada hari Rabu ini, Fransiskus  menjelaskan kepada jemaat mengapa dia tidak terjun ke kerumunan seperti yang biasanya dia lakukan.

Tapi dia mengatakan jaraknya dari mereka adalah untuk kesejahteraan mereka sendiri, untuk mencegah kerumunan orang terbentuk di sekitarnya.

“Aku minta maaf untuk ini, tapi ini demi keselamatanmu sendiri,” ucapnya. “Daripada mendekatimu, berjabat tangan dan menyapamu, aku menyapamu dari jauh. Tapi ketahuilah bahwa aku dekat denganmu melalui hatiku."

Dia tidak membahas keputusannya untuk tidak memakai masker.

Paus Fransiskus, bagaimanapun, mengenakan masker wajah berwarna putih selama kebaktian antaragama di pusat kota Roma pada hari Selasa, melepasnya hanya untuk berbicara.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com