ALBANY, KOMPAS.com - Sebuah lukisan bergambar dua pemain skater muda abad 19 yang dijarah Nazi Jerman dari sebuah keluarga Yahudi tahun 1933 baru-baru ini ditemukan di museum kecil bagian utara New York.
Melansir Associated Press (AP) lukisan itu dikembalikan pada Kamis (15/10/2020) setelah 87 tahun terpisah dari pemiliknya.
Lukisan bernama 'Musim Dingin' itu adalah karya dari seniman Amerika, Gari Melchers, adalah satu dari 1.000 karya seni dan artefak yang disita dari keluarga Mosse, warga Yahudi terkemuka dan kaya di Berlin dan menjadi sasaran awal Partai Nazi.
Ahli warisnya telah dengan gigih berupaya memulihkan bagian yang hilang selama dekade terakhir.
“Keluarga Mosse kehilangan hampir semuanya karena mereka adalah orang Yahudi. Tapi mereka tidak kehilangan harapan,” kata penjabat Pengacara AS untuk Distrik Utara New York Antoinette Bacon pada upacara repatriasi di kantor FBI Albany.
"Meskipun hal ini tentu tidak menghilangkan rasa sakit yang dialami oleh keluarga Mosse, saya berharap hal ini memberi keadilan pada keluarga."
Proyek Restitusi Seni Mosse dimulai pada tahun 2011 untuk mencari dan mengembalikan karya seni yang dicuri atas nama ahli waris Mosse.
Baca juga: Terungkap, Detik-detik Lukisan van Gogh Seharga Rp 49,7 Miliar Dicuri Saat Lockdown
Mereka telah menyelesaikan puluhan restitusi yang mencakup lebih dari 50 benda dari museum publik dan swasta serta individu swasta di Jerman, Austria, Swiss, Israel, dan Amerika Serikat.
Lukisan "Musim Dingin", kadang-kadang dikenal sebagai "Skaters" atau "Snow", dibeli pada tahun 1900 oleh raja penerbitan Rudolf Mosse, yang memajangnya di sebuah kediaman besar di Berlin yang sarat dengan seni rupa.
Mosse meninggal pada tahun 1920 dan putrinya Felicia Lachmann-Mosse adalah pewarisnya. Dia dan suaminya, Hans Lachmann-Mosse menjalankan surat kabar Berliner Tageblatt, suara kritis selama Partai Nazi naik ke tampuk kekuasaan.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan