Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Trump Bakal Segera Umumkan Penarikan Pasukan AS dari Irak dan Afghanistan

Kompas.com - 09/09/2020, 12:20 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

Sumber AFP

WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Presiden Donald Trump bakal mengumumkan penarikan pasukan AS dari Irak dan Afghanistan dalam beberapa hari ke depan.

Sumber dari Gedung Putih mengungkapkan, presiden 74 tahun itu bakal memberikan pernyataan terkait pemulangan di Irak pada Rabu (9/8/2020).

Sementara untuk penarikan pasukan AS di Afghanistan, Trump akan melakukannya dalam beberapa hari ke depan, seperti dilaporkan AFP.

Baca juga: Dugaan Intelijen: Iran Bayar Taliban jika Serang Pasukan AS

Dalam pertemuan dengan Perdana Menteri Irak Mustafa al-Kadhemi pada Agustus, Trump menuturkan dia akan memulangkan militernya, meski tak menyebutkan kapan.

Pembicaraan keduanya terjadi di tengah meningkatnya serangan terhadap kepentingan maupun warga AS yang dilakukan milisi pro-Iran.

Selain itu, pemerintahan Kadhemi juga mendapat tekanan agar balatentara "Negeri Uncle Sam", yang berjumlah 5.000 personel, segera angkat kaki.

Adapun Washington memutuskan menarik sebagian pasukannya pada 2011, menyisakan hanya sebagian kecil personel yang ditempatkan di kedutaan di Baghdad.

Meski begitu dalam beberapa tahun terakhir, mereka terus menambah tentara untuk membantu Irak dalam perang melawan kelompok ISIS.

Adapun di Afghanistan, mereka menempatkan sekitar 8.600 tentara sesuai kesepakatan bilateral dengan Taliban yang ditandatangani pada Februari lalu.

Pentagon pada Agustus kemudian menerangkan, mereka berencana mengurangi jumlah militer menjadi 5.000 orang sebagai bagian dari proses perdamaian Afghanistan.

Dalam wawancaranya dengan Axios, presiden dari Partai Republik tersebut berseloroh pengurangan itu maksimal terjadi sebelum Pilpres AS November nanti.

Berdasarkan kesepakatan dengan Taliban, AS harus memulangkan pasukannya paling lambat musim semi 2021, sebagai ganti jaminan keamanan dari milisi itu.

Adapun Trump sendiri sempat menyatakan bahwa salah satu target utamanya adalah memulangkan militer dari "perang tak berkesudahan AS".

Baca juga: Kemhan Jerman Sesalkan Penarikan Pasukan AS dari Jerman

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

 Pertama Kali, Korea Utara Tampilkan Foto Kim Jong Un Beserta Ayah dan Kakeknya

Pertama Kali, Korea Utara Tampilkan Foto Kim Jong Un Beserta Ayah dan Kakeknya

Global
Penumpang Singapore Airlines Dirawat Intensif, 22 Cedera Tulang Belakang, 6 Cedera Tengkorak

Penumpang Singapore Airlines Dirawat Intensif, 22 Cedera Tulang Belakang, 6 Cedera Tengkorak

Global
Krisis Kemanusiaan Gaza Kian Memburuk, Operasi Kemanusiaan Hampir Gagal

Krisis Kemanusiaan Gaza Kian Memburuk, Operasi Kemanusiaan Hampir Gagal

Global
Nikki Haley, Saingan Paling Keras Trump Berbalik Arah Dukung Trump

Nikki Haley, Saingan Paling Keras Trump Berbalik Arah Dukung Trump

Global
Rusia Serang Kharkiv, Ukraina Evakuasi 10.980 Orang

Rusia Serang Kharkiv, Ukraina Evakuasi 10.980 Orang

Global
Menerka Masa Depan Politik Iran Setelah Kematian Presiden Raisi

Menerka Masa Depan Politik Iran Setelah Kematian Presiden Raisi

Global
Ongkos Perang Ukraina Mulai Bebani Negara Barat

Ongkos Perang Ukraina Mulai Bebani Negara Barat

Global
Israel Mulai Dikucilkan Negara-negara Eropa, Bisakah Perang Segera Berakhir?

Israel Mulai Dikucilkan Negara-negara Eropa, Bisakah Perang Segera Berakhir?

Global
Rangkuman Hari Ke-819 Serangan Rusia ke Ukraina: Pemulangan 6 Anak | Perebutan Desa Klischiivka

Rangkuman Hari Ke-819 Serangan Rusia ke Ukraina: Pemulangan 6 Anak | Perebutan Desa Klischiivka

Global
China 'Hukum' Taiwan yang Lantik Presiden Baru dengan Latihan Militer

China "Hukum" Taiwan yang Lantik Presiden Baru dengan Latihan Militer

Global
UPDATE Singapore Airlines Alami Turbulensi, 20 Orang Masuk ICU di RS Thailand

UPDATE Singapore Airlines Alami Turbulensi, 20 Orang Masuk ICU di RS Thailand

Global
Rusia Duduki Lagi Desa yang Direbut Balik Ukraina pada 2023

Rusia Duduki Lagi Desa yang Direbut Balik Ukraina pada 2023

Global
AS-Indonesia Gelar Lokakarya Energi Bersih untuk Perkuat Rantai Pasokan Baterai-ke-Kendaraan Listrik

AS-Indonesia Gelar Lokakarya Energi Bersih untuk Perkuat Rantai Pasokan Baterai-ke-Kendaraan Listrik

Global
Inggris Juga Klaim China Kirim Senjata ke Rusia untuk Perang di Ukraina

Inggris Juga Klaim China Kirim Senjata ke Rusia untuk Perang di Ukraina

Global
3 Negara Eropa Akan Akui Negara Palestina, Israel Marah

3 Negara Eropa Akan Akui Negara Palestina, Israel Marah

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com