Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Air India Express 1344 Jatuh di Jurang dan Patah Jadi 2

Kompas.com - 08/08/2020, 15:31 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

"Setelah kecelakaan itu pintu darurat terbuka dan entah bagaimana saya keluar," katanya kepada AFP dari ranjang rumah sakit di Kozhikode.

"Bagian depan pesawat hilang - benar-benar hilang. Saya tidak tahu bagaimana saya selamat, tetapi saya bersyukur. Saya masih syok."

Baca juga: Koran 1966 Saksi Bisu Jatuhnya Air India Ditemukan, Mendiang Indira Gandhi Muncul Lagi

Sementara itu Menteri Penerbangan India Hardeep Singh Puri mengatakan, jumlah korban tewas hingga Jumat malam menjadi 18 orang.

Korban tewas termasuk dua pilot serta bayi 10 dan 18 bulan, menurut daftar dari rumah sakit yang dilihat AFP.

Dokter berkata, sedikitnya 15 orang mengalami cedera serius.

4. Sopir taksi dan pedagang lokal bantu evakuasi

Para sopir taksi dan pedagang lokal yang berada di sekitar lokasi kejadian turut membantu evakuasi korban.

Mereka berjibaku menyelamatkan korban dari reruntuhan puing-puing, dalam kondisi gelap dan basah.

Beberapa orang harus diselamatkan dengan memotong bagian pesawat. Butuh tiga jam untuk mengevakuasi semua korban maupun jenazah, kata pihak berwenang yang dikutip AFP.

Sopir-sopir taksi kemudian mengantar korban luka-luka ke sejumlah rumah sakit.

Baca juga: Pesawat Jatuh di Papua Nugini, Ternyata Bawa Kokain Senilai Rp 1 Triliun

"Warga lokal bergegas ke lokasi kejadian setelah mendengar suara keras," kata seorang petugas penyelamat.

"Orang-orang datang membawa mobil, pesan-pesan dikirimkan lewat WhatsApp.. bahwa mereka butuh bantuan."

"Awalnya warga mengantar korban ke rumah sakit dengan mobil mereka. Lalu layanan darurat mengambil alih."

Satu bayi tewas di dalam mobil sebelum sempat mendapat perawatan.

Baca juga: Dicegat AS, Pesawat Sipil Iran Nyaris Tabrak Jet Tempur F-15 di Suriah

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Di Balik Serangan Israel ke Rafah yang Bahkan Tak Bisa Dihalangi AS

Di Balik Serangan Israel ke Rafah yang Bahkan Tak Bisa Dihalangi AS

Global
Israel Perintahkan Warga Palestina Mengungsi dari Rafah

Israel Perintahkan Warga Palestina Mengungsi dari Rafah

Global
[UNIK GLOBAL] Majikan Bunuh Diri, PRT Diwarisi Rp 43,5 Miliar | Karyawan Nekat ke Italia demi Makan Pizza Padahal Besok Kerja

[UNIK GLOBAL] Majikan Bunuh Diri, PRT Diwarisi Rp 43,5 Miliar | Karyawan Nekat ke Italia demi Makan Pizza Padahal Besok Kerja

Global
Tak Ada yang Bicara Perubahan Iklim di Pemilu India, Apa Sebabnya?

Tak Ada yang Bicara Perubahan Iklim di Pemilu India, Apa Sebabnya?

Global
Di Texas, Orangtua Bisa Dipenjara Jika Tinggalkan Anak Sendirian dalam Rumah

Di Texas, Orangtua Bisa Dipenjara Jika Tinggalkan Anak Sendirian dalam Rumah

Global
Turkiye Setop Berbisnis dengan Israel, Pakar: Akan Sulitkan Ankara

Turkiye Setop Berbisnis dengan Israel, Pakar: Akan Sulitkan Ankara

Global
Tentara Israel Diserang Ratusan Lebah di Gaza Selatan

Tentara Israel Diserang Ratusan Lebah di Gaza Selatan

Global
Kritikan Paling Keras AS untuk Israel, Dituduh Mungkin Langgar Hukum Internasional

Kritikan Paling Keras AS untuk Israel, Dituduh Mungkin Langgar Hukum Internasional

Global
Ukraina Evakuasi Ratusan Orang dari Kharkiv Usai Serangan Rusia

Ukraina Evakuasi Ratusan Orang dari Kharkiv Usai Serangan Rusia

Global
Sekitar 300.000 Warga Palestina Dilaporkan Mengungsi dari Rafah Timur

Sekitar 300.000 Warga Palestina Dilaporkan Mengungsi dari Rafah Timur

Global
Pria Rusia Dituntut karena Mewarnai Rambutnya Kuning, Biru, dan Hijau

Pria Rusia Dituntut karena Mewarnai Rambutnya Kuning, Biru, dan Hijau

Global
Otoritas Cuaca AS Sebut Dampak Badai Matahari Kuat yang Hantam Bumi

Otoritas Cuaca AS Sebut Dampak Badai Matahari Kuat yang Hantam Bumi

Global
Tabrakan 2 Kereta di Argentina, 57 Orang Dilarikan ke Rumah Sakit

Tabrakan 2 Kereta di Argentina, 57 Orang Dilarikan ke Rumah Sakit

Global
Inggris Cabut Visa Mahasiswa Pro-Palestina yang Protes Perang Gaza

Inggris Cabut Visa Mahasiswa Pro-Palestina yang Protes Perang Gaza

Global
3 Warisan Dokumenter Indonesia Masuk Daftar Memori Dunia UNESCO

3 Warisan Dokumenter Indonesia Masuk Daftar Memori Dunia UNESCO

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com