Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pakai Hot Pants Saat Goyang TikTok, Polwan Ini Terancam Hukuman Berat

Kompas.com - 04/08/2020, 21:38 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

NEW YORK CITY, KOMPAS.com - Seorang polisi wanita (polwan) di New York Police Department (NYPD) terancam hukuman berat, akibat berpakaian seksi saat joget TikTok.

Polwan bernama Christine Galgano itu hanya mengenakan atasan seragamnya, dan untuk bawahannya ia memakai hot pants.

Pistol juga tampak disarungkan di pinggangnya, lalu untuk alas kakinya ia memakai sepatu bot koboi.

Baca juga: Gara-gara Joget TikTok, 5 Influencer Wanita Dipenjara 2 Tahun

"Genuine ostrich... thre payments... I'm just goofin'... new boot goofin', oh!" lantunan musik mengiringi jogetan Galgano yang melompat dan berputar di siang hari.

Dilansir dar New York Post Sabtu (1/8/2020), tingkah laku polwan berambut pirang itu tampaknya melanggar kebijakan media sosial di NYPD.

Departemen kepolisian tersebut melarang polisi mengunggah "foto-foto diri mereka dalam seragam dan/atau menampilkan identifikasi resmi tanpa izin."

Baca juga: Trump Desak TikTok Dijual ke AS, China: Ini Manipulasi Politik

Kebijakan tersebut menyatakan bahwa aktivitas apa pun di akun media sosial pribadi yang dapat dikaitkan dengan anggota NYPD "adalah refleksi dari Departemen secara keseluruhan."

Namun Juru Bicara NYPD Sersan Jessica McRorie enggan mengatakan secara pasti, apakah Galgano akan didisiplinkan.

"Insiden saat tidak bertugas itu sedang diselidiki dan ditangani oleh komandan polisi," ucap McRorie dikutip dari New York Post.

Baca juga: Jika TikTok Tak Dijual ke AS dalam 6 Minggu, Begini Ancaman Trump

Dalam video yang diunggah pada 25 Maret, Galgano menggambarkan perlawanannya dengan Covid-19 di Twitter.

Di unggahan lainnya ia berkata mengonsumsi hidroksiklorokuin, obat virus corona yang kontroversial.

Galgano bergabung ke NYPD pada 2018. Ia merupakan pakar kebugaran dan memiliki 11.200 followers di Instagram-nya, serta bermain untuk tim sepak bola wanita NYPD.

New York Post coba menghubunginya, tapi dia belum berkomentar.

Baca juga: TikTok Hendak Diblokir AS, 20 Influencer Marah-marah ke Trump

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Sekitar 300.000 Warga Palestina Dilaporkan Mengungsi dari Rafah Timur

Sekitar 300.000 Warga Palestina Dilaporkan Mengungsi dari Rafah Timur

Global
Pria Rusia Dituntut karena Mewarnai Rambutnya Kuning, Biru, dan Hijau

Pria Rusia Dituntut karena Mewarnai Rambutnya Kuning, Biru, dan Hijau

Global
Otoritas Cuaca AS Sebut Dampak Badai Matahari Kuat yang Hantam Bumi

Otoritas Cuaca AS Sebut Dampak Badai Matahari Kuat yang Hantam Bumi

Global
Tabrakan 2 Kereta di Argentina, 57 Orang Dilarikan ke Rumah Sakit

Tabrakan 2 Kereta di Argentina, 57 Orang Dilarikan ke Rumah Sakit

Global
Inggris Cabut Visa Mahasiswa Pro-Palestina yang Protes Perang Gaza

Inggris Cabut Visa Mahasiswa Pro-Palestina yang Protes Perang Gaza

Global
3 Warisan Dokumenter Indonesia Masuk Daftar Memori Dunia UNESCO

3 Warisan Dokumenter Indonesia Masuk Daftar Memori Dunia UNESCO

Global
Israel Kirim 200.000 Liter Bahan Bakar ke Gaza Sesuai Permintaan

Israel Kirim 200.000 Liter Bahan Bakar ke Gaza Sesuai Permintaan

Global
China Buntuti Kapal AS di Laut China Selatan lalu Keluarkan Peringatan

China Buntuti Kapal AS di Laut China Selatan lalu Keluarkan Peringatan

Global
AS Kecam Israel karena Pakai Senjatanya untuk Serang Gaza

AS Kecam Israel karena Pakai Senjatanya untuk Serang Gaza

Global
9 Negara yang Tolak Dukung Palestina Jadi Anggota PBB di Sidang Majelis Umum PBB

9 Negara yang Tolak Dukung Palestina Jadi Anggota PBB di Sidang Majelis Umum PBB

Global
Jumlah Korban Tewas di Gaza Dekati 35.000 Orang, Afrika Selatan Desak IJC Perintahkan Israel Angkat Kaki dari Rafah

Jumlah Korban Tewas di Gaza Dekati 35.000 Orang, Afrika Selatan Desak IJC Perintahkan Israel Angkat Kaki dari Rafah

Global
Rangkuman Hari Ke-807 Serangan Rusia ke Ukraina: Putin Angkat Lagi Mikhail Mishustin | AS Pasok Ukraina Rp 6,4 Triliun

Rangkuman Hari Ke-807 Serangan Rusia ke Ukraina: Putin Angkat Lagi Mikhail Mishustin | AS Pasok Ukraina Rp 6,4 Triliun

Global
ICC Didesak Keluarkan Surat Perintah Penangkapan Netanyahu

ICC Didesak Keluarkan Surat Perintah Penangkapan Netanyahu

Global
143 Negara Dukung Palestina Jadi Anggota PBB, AS dan Israel Menolak

143 Negara Dukung Palestina Jadi Anggota PBB, AS dan Israel Menolak

Global
AS Akui Penggunaan Senjata oleh Israel di Gaza Telah Langgar Hukum Internasional

AS Akui Penggunaan Senjata oleh Israel di Gaza Telah Langgar Hukum Internasional

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com