Dikira Wanita Muda, Koki Pizza Tertipu Berhubungan Seks dengan Gadis Cilik

WINDSOR, KOMPAS.com - Seorang koki pizza harus berurusan dengan hukum karena berhubungan seks dengan anak di bawah umur. Ia mengaku tertipu, dikiranya gadis itu sudah cukup umur.

Hakim di Windsor, Inggris, mengatakan Daniel Eichner bersalah atas tiga tuduhan di kasus pelecehan seksual.

Eichner ditangkap Kepolisian Windsor pada Februari 2018, saat berusia 29 tahun dan pengadunya masih berusia 13 tahun.

Baca juga: Polisi Thailand Kewalahan Tangani Monyet Gila Seks yang Menguasai Kota Lopburi

Pada persidangan Eichner tahun lalu, pengacara pembela Patrick Ducharme berpendapat, pengadu "menunjukkan dirinya sebagai wanita muda yang matang" dengan cara berpakaian, berbicara, dan merawat dirinya.

Pengadu juga disebutnya berperilaku genit, sebagaimana diwartakan Windsor Star pada Jumat (31/7/2020).

Ia lalu mengatakan, kliennya sudah menanyai usia si gadis yang sebenarnya, dan Ducharme berusaha menggunakan "kesalahan usia" itu untuk membebaskan Eichner.

Baca juga: Cinlok di Sekolah, Guru SMA Kepergok Berhubungan Seks dengan Muridnya di Rumah

Sementara itu Nicole Lamphier sebagai penuntut pada persidangan Desember 2019 menggambarkan pengadu sebagai anak yang rentan, dan Eichner "tak peduli" terhadap "beberapa larangan" yang diabaikan.

Baik Eichner maupun pengadu yang identitasnya dilindungi atas perintah pengadilan, telah bersaksi dalam persidangan.

Tanggal untuk sidang hukuman akan ditetapkan pada Agustus. Lamphier mengatakan, tuduhan seperti itu sering berujung dengan hukuman penjara dua tahun atau lebih.

Eichner yang berprofesi sebagai pembuat pizza di Windsor timur bersaksi dia berhubungan dengan gadis yang sudah cukup umur, yakni setidaknya 16 tahun.

Baca juga: Istri Telanjang Tiba-tiba Lewat Saat Suaminya Video Call dengan Eks Capres

Pengacaranya mengatakan, Eichner memperlakukan si gadis "dengan hormat", selalu meminta izin kepada gadis itu sebelum melakukan yang lainnya.

"Tuan Eichner dengan jujur percaya bahwa (pengadu) berusia 16 tahun atau lebih," kata Ducharme dalam argumen penutupnya di persidangan.

Sementara itu salah satu bukti si gadis masih di bawah umur adalah kesaksian kakaknya yang berusia 15 tahun, yang artinya si gadis pasti berusia lebih muda.

Pandemi Covid-19 mengakibatkan penundaan lama antara persidangan akhir Desember lalu dan putusan minggu ini, yang diberikan dari jarak jauh melalui konferensi video.

Keputusan hakim awalnya hendak dijatuhkan pada April, tetapi pandemi menunda banyak proses di pengadilan Ontario pada pertengahan Maret.

Beberapa prosesi peradilan pidana baru dimulai lagi bulan ini.

Baca juga: Nenek Ini Pukul Bokong Pasangan yang Ketahuan Berhubungan Seks di Semak-semak