ISLAMABAD, KOMPAS.com - Pesawat Pakistan Airbus A320 diketahui berusaha mendarat, dengan badan burung besi itu sempat menggores runway (landasan pacu).
Kabar itu disampaikan berdasarkan video yang didapatkan Sky News, dan nampaknya sesuai dengan laporan penyelidikan awal.
Rekaman CCTV itu menunjukkan ada tiga tanda bekas terbakar yang memanjang di runway, dengan jarak 4.500 kaki, 5.500 kaki, dan 7.000 kaki.
Baca juga: Saya Hanya Bisa Melihat Api, Kesaksian Penumpang Selamat dari Pesawat Airbus Pakistan
Berdasarkan laporan awal penyelidikan, maskapai Pakistan International Airlines (PIA) bernomor penerbangan 8303 tiga kali menggores landasan pacu.
Pesawat Airbus A320 itu akhirnya jatuh di permukiman pada Jumat (22/5/2020), membunuh 97 orang dengan dua lainnya berhasil selamat.
Rekaman lain menunjukkan pesawat itu turun dengan kecepatan tinggi sebelum meledak. Video lainnya, diambil dari pesawat yang melintas, memperlihatkan asap dari lokasi kejadian.
Merujuk laporan investigasi sementara, pilot menyatakan bahwa roda pendaratannya tidak berfungsi, dengan mesinnya juga mati sebelum jatuh.
Berdasarkan rekaman percakapan pilot dengan pengatur lalu lintas udara (ATC), terungkap petugas ATC mengizinkan PIA 8303 melakukan "belly landing".
Laporan itu memperdengarkan bahwa petugas ATC menyatakan landasan pacu bisa digunakan, dengan pilot disebut sempat menyentuhnya sebelum naik lagi.
Dokumen ini sesuai dengan keterangan dari Mohammad Zubair, satu dari dua penumpang yang selamat dalam insiden di Karachi tersebut.
Baca juga: Saksi: Mayat Jatuh dari Langit Saat Pesawat Pakistan PIA Jatuh
Kepada televisi Pakistan Geo News, Zubair mengatakan bahwa dia merasa pesawat turun dan sempat menyentuh tanah sebelum kembali terbang.
Berbicara dari rumah sakit, Zubair menerangkan pilot sempat mengumumkan dia akan mencoba lagi mendarat sebelum akhirnya kecelakaan terjadi.
Setelah itu, dia mengingat lagi momen ketika menyelamatkan diri. "Saya bisa mendengar ada teriakan dari berbagai penjuru. Yang saya lihat hanya api, saya tak melihat mereka," kata dia.
Laporan investigasi sementara menyatakan saat percobaan pendaratn pertama, mesin jet menyentuh runway tiga kali. Menyebabkan gesekan dan percikan.
Tidak ada tanda pesawat melakukan belly landing di sana. Terdapat material putih yang diduga merupakan serpihan dalam video.