Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Riset: Antibodi Pasien Sembuh SARS Sukses Cegah Infeksi Covid-19

Kompas.com - 19/05/2020, 08:57 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber AFP

PARIS, KOMPAS.com - Antibodi dari seorang pasien sembuh SARS terbukti dapat mencegah infeksi Covid-19.

Temuan ini muncul dalam eksperimen di lingkup laboratorium, kata para peneliti pada Senin (18/5/2020) yang dikutip AFP, dalam rangka mencari terobosan lain untuk mengobati virus corona.

Para ilmuwan yang berbasis di Swiss dan Amerika Serikat (AS) ini sebelumnya mengisolasi antibodi dari pasien sembuh SARS pada 2003, wabah yang menewaskan 774 orang.

Baca juga: Pasien Sembuh Covid-19 di AS Akan Donasi Plasma untuk Penelitian Virus Corona

Mereka bereksperimen dengan 25 jenis antibodi yang berbeda - yang menargetkan lonjakan protein spesifik pada virus - untuk melihat apakah antibodi-antibodi itu dapat mencegah sel terinfeksi Covid-19.

Baik SARS maupun patogen yang menyebabkan Covid-19 adalah sama-sama virus corona yang diduga berasal dari hewan, sehingga strukturnya serupa.

Para peneliti mengidentifikasi ada 8 antibodi yang dapat mengikat Covid-19 dengan sel yang terinfeksi.

Baca juga: Selain AS, Perancis Juga Akan Uji Coba Transfusi Plasma Darah dari Pasien Sembuh Covid-19

Satu kandidat yang dinamakan S309, terbukti memiliki "aktivitas netralisasi yang sangat kuat" terhadap Covid-19.

Dengan menggabungkan S309 dengan antibodi lain yang kurang kuat, mereka dapat menargetkan situs yang berbeda pada lonjakan protein virus, sehingga mengurangi potensinya untuk bermutasi.

Sudah ada ratusan percobaan untuk pengobatan Covid-19 yang dilakukan, termasuk yang meibatkan penggunaan antibodi dari pasien yang pulih.

Baca juga: Plasma Darah Pasien Sembuh Virus Corona Dijual sebagai Vaksin Pasif di Pasar Gelap Online

Akan tetapi dalam eksperimen antibodi SARS ini, belum ada uji coba yang dilakukan antarmanusia.

Dalam jurnal Nature, penulisnya mengatakan bahwa temuan mereka mewakili "bukti konsep" antibodi dari SARS dapat mencegah infeksi Covid-19 semakin parah dan menyebar.

"Hasil ini membuka jalan untuk menggunakan antibodi yang mengandung S309 untuk profilaksis pada individu yang berisiko tinggi terpapar, atau sebagai terapi pasca-penyembuhan untuk membatasi atau mengobati penyakit parah," terang para peneliti.

Baca juga: Ahli Virus China: Evolusi Corona SARS Telah Beradaptasi dengan Inang Manusia

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com