Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi dari Rumor Kim Jong Un Meninggal sampai Sosok Penggantinya

Kompas.com - 26/04/2020, 19:52 WIB
Miranti Kencana Wirawan

Penulis

KOMPAS.com - Sosok pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un masih menjadi sorotan. Rumor tentangnya beragam, mulai dari kerusakan otak, dikabarkan meninggal bahkan ada pula yang mengatakan Kim dalam kondisi baik-baik saja.

Pemimpin diktator yang dijuluki 'Rocket Man' oleh Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump karena kecintaannya pada peluncuran senjata misil dan nuklir, dikabarkan telah mengalami prosedur operasi di awal April.

Dia dikabarkan mengalami obesitas, terlalu banyak merokok dan lelah karena bekerja terlalu banyak. 

Berikut ini rangkaian peristiwa yang merumorkan kondisi Kim Jong Un, pemimpin generasi ketiga negara Korea Utara.

Baca juga: Media Jepang Sebut Kim Jong Un Koma

1. Kim Jong Un dikabarkan kritis

Rumor pertama yang berkaitan dengan Kim dikarenakan sosok itu tidak tampak pada perayaan ulan tahun mendiang kakeknya, sekaligus pendiri Korea Utara, Kim Il Sung pada 15 April 2020 lalu.

Sebuah sumber intelijen yang dipantau Amerika Serikat menyebut kondisi Kim Jong Un kritis setelah menjalani operasi kardiovaskular. Media Daily NK bahkan mengabarkan kalau operasi tersebut dilakukan pada 12 April.

CNN Monday pada Senin (20/4/2020) melaporkan pernyataan sumber internal AS tersebut terkait kondisi kesehatan Kim yang kritis adalah kredibel. Namun, sejauh apa tingkat keparahannya masih belum diketahui.

Pada Minggu (19/4/2020) Kim dinyatakan mulai membaik, sebagian dokter yang merawatnya pulang ke Pyongyang.

Sebagian kecil tim medis masih ditempatkan di Hyangsan, tempat di mana pemimpin Korut itu menjalani perawatan pasca operasi.

Baca juga: Sumber dari Korea Selatan Sebut Kim Jong Un Baik-baik Saja

2. Kim Jong Un dikabarkan Baik-baik saja

Di saat yang sama, pemimpin tertinggi Korea Utara itu juga dikabarkan sedang berjalan-jalan di kota Wonsan alias baik-baik saja.

Wonsan merupakan sebuah kota pelabuhan di sisi timur Korea Utara. Berita ini dilansir oleh media Singapura, Mothership dari The Sydney Morning Herald dan sumber AS lainnya.

Laporan itu mengatakan bahwa Kim sedang memeriksa pembangunan kompleks resor di kawasan wisata tersebut. 

Mothership yang mengutip situs web Korea Selatan Ichannela mengatakan bahwa Kim sedang menuju resor pantai pribadi itu setelah beberapa anggota stafnya sakit.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Serangan Drone Ukraina Sebabkan Kebakaran di Kilang Minyak Volgograd Rusia

Serangan Drone Ukraina Sebabkan Kebakaran di Kilang Minyak Volgograd Rusia

Global
PBB Serukan Gencatan Senjata di Gaza Segera, Perang Harus Dihentikan

PBB Serukan Gencatan Senjata di Gaza Segera, Perang Harus Dihentikan

Global
Pendaki Nepal, Kami Rita Sherpa, Klaim Rekor 29 Kali ke Puncak Everest

Pendaki Nepal, Kami Rita Sherpa, Klaim Rekor 29 Kali ke Puncak Everest

Global
4.073 Orang Dievakuasi dari Kharkiv Ukraina akibat Serangan Rusia

4.073 Orang Dievakuasi dari Kharkiv Ukraina akibat Serangan Rusia

Global
Macron Harap Kylian Mbappe Bisa Bela Perancis di Olimpiade 2024

Macron Harap Kylian Mbappe Bisa Bela Perancis di Olimpiade 2024

Global
Swiss Juara Kontes Lagu Eurovision 2024 di Tengah Demo Gaza

Swiss Juara Kontes Lagu Eurovision 2024 di Tengah Demo Gaza

Global
Korsel Sebut Peretas Korea Utara Curi Data Komputer Pengadilan Selama 2 Tahun

Korsel Sebut Peretas Korea Utara Curi Data Komputer Pengadilan Selama 2 Tahun

Global
Rangkuman Hari Ke-808 Serangan Rusia ke Ukraina: Bala Bantuan untuk Kharkiv | AS Prediksi Serangan Terbaru Rusia

Rangkuman Hari Ke-808 Serangan Rusia ke Ukraina: Bala Bantuan untuk Kharkiv | AS Prediksi Serangan Terbaru Rusia

Global
Biden: Gencatan Senjata dengan Israel Bisa Terjadi Secepatnya jika Hamas Bebaskan Sandera

Biden: Gencatan Senjata dengan Israel Bisa Terjadi Secepatnya jika Hamas Bebaskan Sandera

Global
Israel Dikhawatirkan Lakukan Serangan Darat Besar-besaran di Rafah

Israel Dikhawatirkan Lakukan Serangan Darat Besar-besaran di Rafah

Global
Wanita yang Dipenjara Setelah Laporkan Covid-19 di Wuhan pada 2020 Dibebaskan

Wanita yang Dipenjara Setelah Laporkan Covid-19 di Wuhan pada 2020 Dibebaskan

Global
Rusia Klaim Rebut 5 Desa dalam Pertempuran Sengit di Kharkiv

Rusia Klaim Rebut 5 Desa dalam Pertempuran Sengit di Kharkiv

Global
Di Balik Serangan Israel ke Rafah yang Bahkan Tak Bisa Dihalangi AS

Di Balik Serangan Israel ke Rafah yang Bahkan Tak Bisa Dihalangi AS

Global
Israel Perintahkan Warga Palestina Mengungsi dari Rafah

Israel Perintahkan Warga Palestina Mengungsi dari Rafah

Global
[UNIK GLOBAL] Majikan Bunuh Diri, PRT Diwarisi Rp 43,5 Miliar | Karyawan Nekat ke Italia demi Makan Pizza Padahal Besok Kerja

[UNIK GLOBAL] Majikan Bunuh Diri, PRT Diwarisi Rp 43,5 Miliar | Karyawan Nekat ke Italia demi Makan Pizza Padahal Besok Kerja

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com