Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Palestina Umumkan 7 Kasus Infeksi Virus Corona

Kompas.com - 06/03/2020, 17:36 WIB
Miranti Kencana Wirawan

Penulis

Sumber Arab News

GAZA CITY, KOMPAS.com - Palestina telah mengumumkan tujuh kasus virus corona di kota Betlehem, bagian selatan Tepi Barat dan menyatakan keadaan darurat di kota-kota Bethlehem dan Jericho.

Situs lokal melaporkan adanya empat orang terinfeksi virus di sebuah hotel di daerah Beit Jala, Betlehem.

Juru bicara kementerian kesehatan, Tareef Ashour mengatakan pihak mereka telah mengambil sampel dari orang asal Polandia dan Amerika juga sampel dari 21 pekerja di sebuah hotel.

Sebagian besar tes menghasilkan negatif tapi ada juga yang mencurigakan. "Kami telah mengirim beberapa sampel untuk diperiksa ke laboratorium Israel untuk memastikan infeksi."

Menteri kesehatan Palestina, May Kila mengatakan pada konferensi pers di Betlehem pada Kamis (05/03/2020) hasilnya akan dirilis dalam beberapa jam mendatang.

Kementerian kesehatan masih terus berkomunikasi dengan rumah sakit Tel Hashomer di Israel.

Baca juga: Sepinya Mekkah Setelah Virus Corona Mewabah

Terkait kasus infeksi tersebut, kementerian kesehatan Palestina melakukan diskusi tentang penutupan lembaga pendidikan, masjid dan gereja di Bethlehem untuk dua pekan mendatang.

Federasi sepakbola juga mengumumkan penundaan pertandingan mereka di beberapa kota Palestina di Tepi Barat, sebagai bentuk pencegahan dari virus corona.

Gereja-gereja juga mengumumkan penutupan mereka sampai pengumuman selanjutnya dikabarkan setelah ada keterangan dari kementerian kesehatan.

Kementerian wakaf Palestina pun mengumumkan pembatalan salat jumat di 27 masjid di Bethlehem.

Sejak pengumuman itu juga, kementerian kesehatan Palestina meningkatkan pemeriksaan di perbatasan Tepi Barat dan Yordania di mana terdapat satu kasus di sana.

Kelompok Hamas yang menguasai jalur Gaza juga mengadopsi tindakan tersebut. Mereka memberlakukan pemeriksaan kepada mereka yang kembali dari Mesir.

Semua yang kembali dari negara-negara lain yang terjangkit virus corona wajib mengisolasi diri mereka selama 14 hari.

Otoritas Palestina juga mengumumkan pelarangan pertemuan besar lebih dari seribu orang di tempat terbuka.

Lebih dari 50 orang berada di dalam tempat tertutup dan penundaan konferensi internasional dijadwalkan di wilayah Palestina.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com