Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kim Jong Un Belajar Menembak di Umur 3 Tahun dan Mengemudi di Usia 8 Tahun

Klaim itu tertuang dalam buku berjudul The Great Successor: The Secret Rise and Rule of Kim Jong Un, yang diulis jurnalis Anna Fifield berdasarkan proganda Pyongyang.

Tertulis juga bahwa Kim menaiki kuda liar pada umur enam tahun, dan dua kali mengalahkan juara balap power-boat Eropa tiga tahun kemudian.

Dalam bukunya, Fifield juga menulis bagaimana Kim menaiki Gunung Paektu, yang dianggap suci di Korea, tanpa mengenakan peralatan mendaki.

Selain menyetir hingga kecepatan 128 km per jam di umur 8 tahun, dia sudah membawa pistol Colt .45 di pinggangnya pada usia 11 tahun.

Dikatakan juga Kim Jong Un merupakan penggemar penyanyi mendiang Whitney Houston, dan menghabiskan masa kecilnya mendengarkan lagu Whitney di Walkman.

Kim kecil dikirim oleh ayahnya, Kim Jong Il, untuk belajar di Swiss, tepatnya di dekat kota Bern dengan sekolah di Liebefeld Steinhölzli.

Fifield menulis bagaimana proganda di Korea Utara begitu mengagungkan Kim, di mana status sang pemimpin tertinggi sudah dinaikkan sejak 2009.

Dia menuturkan, pemerintah mengedarkan buku saku di kalangan militer dengan judul Teaching the Greatness of Respected Comrade General Kim Jong Un.

"Di sana, dikatakan Kim sudah diajari menembak di umur tiga tahun, dan mampu melubangi sebuah bola lampu dari jarak ratusan yard," jelas Fifield.

Bahkan dalam versi lain seperti dilansir Daily Express Senin (14/12/2020), dikatakan Kim mampu menembak 10 kali dalam waktu 10 detik.

Berdaasarkan proganda itu, Kim disebutkan sudah mengetahui militer mulai dari angkatan darat, angkatan laut, dan angkatan udara di usia belia.

Fifield menuliskan media Kora Utara yang memuja-puji Kim dengan menyatakan sang pemimpin tertinggi tak perlu peralatan mendaki did Gunung Paektu.

Sebagai bukti, media pemerintah selalu merilis Kim berdiri di puncak bersalju gunung yang berada di perbatasan China tersebut.

Kim Jong Un dalam foto itu mengenakan mantel dari wol panjang dan sepatu kulit hitam, pakaian yang biasanya dipakai dalam parade.

"Begitu hebatnya sang pemimpin tertinggi hingga dia tidak perlu mengenakan perlaatan pendukung saat mendaki," ujar Fifield dalam biografinya.

https://www.kompas.com/global/read/2020/12/16/111035570/kim-jong-un-belajar-menembak-di-umur-3-tahun-dan-mengemudi-di-usia-8

Terkini Lainnya

Berduka, Hamas Puji Dukungan Ebrahim Raisi terhadap Perlawanan Palestina

Berduka, Hamas Puji Dukungan Ebrahim Raisi terhadap Perlawanan Palestina

Global
Siapa Ebrahim Raisi, Presiden Iran yang Tewas dalam Kecelakaan Helikopter?

Siapa Ebrahim Raisi, Presiden Iran yang Tewas dalam Kecelakaan Helikopter?

Internasional
Profil Mohammad Mokhber, Presiden Sementara Iran Pengganti Ebrahim Raisi

Profil Mohammad Mokhber, Presiden Sementara Iran Pengganti Ebrahim Raisi

Global
Biografi Ebrahim Raisi: Ulama, Jaksa, dan Politisi Iran Garis Keras

Biografi Ebrahim Raisi: Ulama, Jaksa, dan Politisi Iran Garis Keras

Global
Foto Terakhir Presiden Iran Ebrahim Raisi Sebelum Tewas Kecelakaan Helikopter

Foto Terakhir Presiden Iran Ebrahim Raisi Sebelum Tewas Kecelakaan Helikopter

Global
Apa yang Terjadi Setelah Presiden Iran Meninggal?

Apa yang Terjadi Setelah Presiden Iran Meninggal?

Global
Presiden Iran Ebrahim Raisi Terkonfirmasi Meninggal dalam Kecelakaan Helikopter

Presiden Iran Ebrahim Raisi Terkonfirmasi Meninggal dalam Kecelakaan Helikopter

Global
Pejabat Iran: Ebrahim Raisi Tewas Usai Helikopternya Menabrak Puncak Pegunungan

Pejabat Iran: Ebrahim Raisi Tewas Usai Helikopternya Menabrak Puncak Pegunungan

Global
Kronologi Penemuan Helikopter Presiden Iran yang Jatuh, IRCS: Tak Ada Jejak Korban Selamat

Kronologi Penemuan Helikopter Presiden Iran yang Jatuh, IRCS: Tak Ada Jejak Korban Selamat

Global
Lokasi Jatuhnya Helikopter Presiden Iran Ditemukan, Kondisi Heli Tidak Baik

Lokasi Jatuhnya Helikopter Presiden Iran Ditemukan, Kondisi Heli Tidak Baik

Global
Presiden Iran Ebrahim Raisi Dilaporkan Tewas dalam Kecelakaan Helikopter

Presiden Iran Ebrahim Raisi Dilaporkan Tewas dalam Kecelakaan Helikopter

Global
Prihatin Kecelakaan Helikopter Presiden Iran, China Siap Beri Dukungan dan Bantuan

Prihatin Kecelakaan Helikopter Presiden Iran, China Siap Beri Dukungan dan Bantuan

Global
Hubungan Israel-Mesir Memburuk Setelah Israel Duduki Perbatasan Rafah

Hubungan Israel-Mesir Memburuk Setelah Israel Duduki Perbatasan Rafah

Internasional
Raja Salman Infeksi Paru-paru, Sempat Nyeri Sendi dan Suhu Tinggi

Raja Salman Infeksi Paru-paru, Sempat Nyeri Sendi dan Suhu Tinggi

Global
Presiden Iran Ebrahim Raisi Belum Ditemukan Usai Helikopternya Jatuh

Presiden Iran Ebrahim Raisi Belum Ditemukan Usai Helikopternya Jatuh

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke