JAKARTA, KOMPAS.com - Pencinta kopi bisa membeli biji kopi mentah, biji kopi sangrai, bubuk kopi, ataupun kopi seduh alias yang sudah menjadi minuman.
Biji kopi sangrai atau roasted coffee juga dijual di banyak kedai kopi, seperti minuman kopi kekinian lainnya.
Beberapa orang biasanya sengaja membeli biji kopi sangrai untuk diseduh sendiri di rumah, setelah digiling.
Baca juga: Cerita Barista Indonesia Menang di Kompetisi Menyeduh Kopi Dunia
Meski bisa disimpan lebih lama daripada bubuk kopi, tetap ada batas waktu penyimpanan biji kopi sangrai yang harus diperhatikan.
"Paling tidak, bisa disimpan satu tahun sejak disangrai dalam kondisi bungkusnya belum dibuka," kata pemilik Kopi Kamu, Rocky J. Pesik saat ditemui Kompas.com, Selasa (14/5/2024).
Baca juga: Apa Itu Qahwa, Kopi Khas Arab yang Dicampur Rempah?
Beda hal bila kemasan biji kopi sangrai sudah dibuka. Kopi hanya bertahan dalam kualitas terbaik selama tiga bulan.
Penyimpanan ini berlaku dengan catatan kemasan yang dipakai sesuai dengan standar yakni kedap udara.
Bungkus biji kopi sangrai harus tertutup rapat, tapi jangan lupa buat bolongan atau ruang untuk mengeluarkan udara dari dalam kemasan.
Baca juga: 3 Cara Tahu Kualitas Kopi yang Bagus, Bisa Lihat Bentuk Fisik
Bolongan kecil ini umumnya akan mengeluarkan aroma harum kopi saat ditekan bila udaranya penuh.
"Sama seperti tanaman kopi, biji kopi juga menyerap bau sehingga harus disimpan di ruang khusus, jauh dari asap rokok atau bau kuat lainnya," jelas Rocky.
Lebih lanjut, dirinya menyarankan membeli biji kopi daripada bubuk kopi bila ingin disimpan lebih lama.
"Kalau sudah jadi bubuk kopi, tahannya paling lama dua sampai tiga minggu," tutup Rocky.
Baca juga: Menilik Sulitnya Regenerasi Petani Kopi, Apa Solusinya?
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.