KOMPAS.com - Sebelum membeli tempe di pasar, coba perhatikan beberapa hal berikut ini untuk memastikan kualitasnya.
Tempe berkualitas baik bisa dilihat dari warna, tekstur, hingga suhunya saat dipegang langsung.
Menurut Dr. Dra. Suliantari, MS, pengajar ilmu teknologi pangan IPB sekaligus ahli tempe, ada empat ciri tempe berkualitas baik berikut ini.
Warna tempe yang bagus adalah putih. Suliantari mengatakan, warna putih yang menutupi kedelai pada tempe adalah jamur.
"Karena ditutup oleh jamur atau benang dari jamur makanya muncul warna putih menutupi tempe," ujar Suliantari dalam acara perilisan Taro Tempe, Senin (27/2/2023).
Baca juga:
ilustrasi tempe dan sumber protein lainnya.
Jika ingin memilih tempe yang bagus, kamu bisa coba memegangnya untuk mengetahui suhu olahan kedelai ini.
Suliantari mengatakan, tempe berkualitas baik seharusnya terasa hangat saat dipegang karena pertumbuhan jamur yang menghasilkan suhu tinggi.
Aroma tempe juga menunjukkan kualitasnya. Jika dibandingkan dengan olahan kedelain lain, tempe memiliki aroma paling netral dan tidak langu.
Menurut Suliantari, tempe yang bagus memang seharusnya beraroma khas dan tidak berbau asam.
Kualitas tempe terakhir dapat dilihat dari teksturnya setelah dipotong. Seharusnya, tempe tidak hancur saat diiris.
"Kalau tempenya hancur, kemungkinan saat pengepresan kurang tepat sehingga si jamur tadi tidak mampu menjalin kedelai," jelas Suliantari.
Baca juga:
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.