3 Cara Pilih Kurma Manis Alami, Lihat Teksturnya

KOMPAS.com - Kurma kerap menjadi kudapan takjil atau sahur favorit oleh banyak orang selama Ramadhan.

Cita rasa kurma umumnya manis. Namun, tidak semua kurma manis alami. Beberapa di antaranya sengaja dipanaskan dengan gula atau madu agar terasa manis.

Bahkan, menurut Executive Chef Luminor Hotel Pecenongan Dedi Tjahyadi, ada juga jenis kurma yang meninggalkan rasa sepat di mulut terutama kurma segar.

Sebelum membelinya, sebaiknya simak tiga cara memilih kurma manis alami berikut ini.

Baca juga:

• Resep Kue Kering Kelapa dan Kurma Tanpa Oven, Renyah dan Enak
• Resep Kolak Kurma Labu Kuning, Ide Olahan Kurma untuk Takjil

1. Pilih yang kering

Menurut Executive Chef Luminor Hotel Pecenongan Dedi Tjahyadi, ada tiga jenis kurma beda tekstur, yakni kurma segar, basah, dan kering.

Dedi mengatakan, jenis kurma kering biasanya hampir selalu manis, sedangkan kurma segar masih meninggalkan rasa sepat saat dimakan.

"Kurma yang sudah dikeringkan itu sudah pasti manis karena memang kadar gula alaminya tinggi," ujar Dedi kepada Kompas.com, Selasa (29/3/2022).

Selain itu, cara memilih kurma manis ini juga tepat dipakai untuk menghindari tekstur kurma yang lengket akibat tambahan gula atau madu, seperti dikutip Kompas.com.

Baca juga: Resep Pasta Kurma Tahan 6 Bulan, Bisa untuk Selai dan Pengganti Gula

2. Hindari yang lunak

Prof. Dr. Ir. Sudarsono, MSc., pakar kurma dari Institut Pertanian Bogor (IPB) menuturkan, kurma manis buatan biasanya bertekstur lunak, sedangkan kurma manis alami cenderung keras.

“Untuk menambahkan gula ke dalam jaringan kurma juga akan memerlukan proses pemanasan buah," kata Sudarsono.

"Proses ini tentu juga akan mengubah tekstur buah kurmanya, yang kalau alami teksturnya terasa keras sedangkan yang manisan kurma akan terasa lunak karena proses pemanasan,” tambahnya, dikutip dari Kompas.com.

Baca juga: Resep Puding Kurma Saus Butterscotch, Camilan Mirip Bolu yang Sederhana