William Wongso Luncurkan Makanan Indonesia Siap Santap dalam Kemasan

KOMPAS.com - Pakar kuliner William Wongso meluncurkan lauk makan khas Indonesia siap santap dengan merek Pawon Om Will (POW) pada Kamis (8/4/2021).

"Saya ke luar negeri untuk gastonomi diplomacy, saat itu susah mendapatkan bumbu masakan Indonesia. Banyak juga WNI yang kangen makanan Indonesia," kata William dalam acara peluncuran daring Pawon Om Will.

Ia mengatakan POW adalah perpaduan antara makanan Indonesia yang praktis dengan cita rasa otentik.

POW dinilai William bisa menjadi medium untuk memperkenalkan cita rasa Nusantara ke warga dunia, selain itu menjadi pelepas kangen bagi orang Indonesia di luar negeri.

Baca juga: Cara William Wongso Perkenalkan Rendang ke Dunia

"Buat camping dan oleh-oleh juga cocok sekali karena ini tidak perlu disimpan di lemari pendingin, tahan lama, tanpa pengawet, dan penyedap," kata William.

POW dijelaskan melalui proses pengemasan secara retort (sterilisasi produk dengan pemanasan).

Proses ini berfungsi untuk membunuh bakteri sehingga produk POW bisa bertahan di suhu ruang hingga satu tahun meski tanpa bahan pengawet.

Wiliam Wongso menambahkan, selama ini dirinya mengembangkan resep dengan cara memilih secara cermat bahan terbaik dan sehat.

Baca juga: Kisah Pedagang Nasi Goreng Pelangi, Kerja Bareng William Wongso dan Masak di Istana Negara

“Itu saya praktikkan untuk membuat lauk siap makan POW sehingga bisa dibawa kemana-mana, disimpan dalam waktu lama, dan dinikmati sewaktu-waktu,” sambungnya.

Kompas.com/Silvita Agmasari Makanan siap santap Pawon Om Will.

POW yang hadir dalam tiga varian ayam bumbu bali, opor ayam, dan rendang ayam. Semuanya dikemas dalam kemasan praktis 100 gram.

Harga satu bungkus POW kemasan 100 gram berkisar Rp 26.000 - Rp 33.000.

POW dijual memalui e-commerce, order web, dan bisa didapatkan melalui reseller yang ada di Jabodetabek, Karawang, Solo, Surabaya, Yogyakarta, Semarang.

Tak hanya itu, POW juga telah diekspor ke USA dan Turki untuk memenuhi permintaan pecinta masakan Indonesia yang ada di negara tersebut.

Baca juga: Apa Itu Gastronomi dan Fungsinya untuk Kuliner Indonesia?