Untuk menyiasati hal tersebut, Astri menyarankan untuk mengemas kembali frozen food dalam ukuran yang kecil-kecil.
Pisahkan frozen food ke dalam beberapa tempat, jangan masukkan semua ke dalam satu wadah besar sekaligus.
“Ada kemasan yang satu kilogram gitu, bisa dibagi begitu sampai rumah kita kan punya boks makanan ya. Itu bisa dibagi ke dua sampai tiga tempat, jadi bisa satu samapi dua kali makan,” papar Astri.
Baca juga: Cara Bekukan Makanan dengan Baik untuk Jualan Frozen Food
Kamu bisa langsung melakukannya saat baru membeli frozen food. Ketika baru sampai rumah sehabis membeli frozen food, biasanya produk dalam kondisi yang tidak terlalu beku.
Kamu bisa dengan mudah membongkar dan memisahkannya ke dalam beberapa tempat.
Dengan begitu, setiap kali ingin mengolah frozen food kamu tak perlu mengeluarkan keseluruhan produk.
Kamu hanya perlu mengeluarkan satu kotak produk saja yang memiliki jumlah frozen food cukup untuk sekali makan.
Dengan begitu, sisa frozen food yang ada di wadah lainnya tidak akan terganggu, akan tetap beku dan dalam kondisi baik.
Terakhir, kamu bisa menulis tanggal kedaluwarsa frozen food yang kamu beli. Biasanya di kemasan frozen food sudah tertera tanggal kedaluwarsa makanan tersebut.
Tuliskan tanggal tersebut pada wadah yang kamu gunakan untuk menyimpan produk di dalam freezer. Khususnya jika kamu menggunakan kemasan plastik atau wadah plastik baru.
Dengan begitu, kamu bisa tahu kapan batas maksimal mengonsumsi makanan tersebut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.