15 Fakta Kemiri dari Sejarah sampai Manfaatnya

6. Kemiri harus dimasak sebelum digunakan 

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya bahwa biji kemiri memiliki kandungan racun. Oleh karenanya, disarankan untuk memasak kemiri terlebih dulu sebelum digunakan. 

Caranya bisa dengan menyangrai biji kemiri sampai kecoklatan. Atau, dibakar menggunakan portable torch.

Selain itu kamu dapat memanggang kemiri dengan menggunakan oven selama satu jam dengan suhu 160 celcius, mengutip laman Nyonya Cooking. 

Baca juga: 3 Tips Gunakan Kemiri untuk Masakan agar Lebih Sedap

7. Kemiri salah satu bahan untuk bumbu dasar putih

Indonesia memiliki empat bumbu dasar yang sering digunakan untuk memasak. Ada bumbu dasar merah, bumbu dasar oranye, bumbu dasar kuning, dan bumbu dasar putih. 

Bumbu dasar putih terbuat dari bawang merah, bawang putih, merica, kemiri, ketumbar, dan juga garam. 

Gunakan bumbu dasar putih dengan kemiri untuk memasak hidangan seperti opor, sayur lodeh, semur, maupun tumisan. 

Baca juga: Resep Bumbu Dasar Putih, Racikan untuk Sop Kambing dan Nasi Bakar

8. Kemiri dapat menyedapkan masakan 

Dengan menggunakan kemiri, masakan akan terasa lebih sedap. Kamu dapat menggunakan kemiri untuk memasak masakan berkuah, seperti sayur lodeh dan juga semur. 

Disebutkan juga dalam laman Saveur, bahwa kemiri bisa mengentalkan kuah masakan. Tak heran jika kemiri juga digunakan untuk mengental kari pada hidangan khas Malaysia. 

9. Kemiri bisa memperkuat aroma masakan

Selain sedap, masakan yang ditambahkan dengan kemiri juga lebih kuat aromanya. Kamu dapat menggunakan kemiri untuk masakan berkuah atau bahkan tumisan.

Perlu diingat bahwa kemiri harus sudah disangrai atau dipanggang terlebih dulu sebelum dihaluskan bersama bumbu dapur lainnya agar terhindar dari zat beracun di dalamnya. 

Pastikan tidak menggunakan kemiri terlalu banyak supaya rasa masakan tidak pahit. 

Baca juga: 3 Manfaat Kemiri untuk Masakan, Apa Saja?

shutterstock Ilustrasi kemiri

10. Kemiri bagus berwarna kekuningan

Ada dua kemiri yang biasa dijual di pasaran, yakni yang berwarna putih dan kekuningan.

Baiknya pilih yang berwarna kekuningan karena kemiri putih justru mengandungan pemutih alias bukan warna aslinya. 

Selain memperhatikan warna, cium juga aroma kemiri untuk mengecek kualitasnya. Kemiri yang bagus akan mengeluarkan aroma kacang yang cukup kuat.

Baca juga: 5 Cara Pilih Biji Kemiri Berkualitas Baik

11. Bubuk putih pada permukaan kemiri 

Pernah lihat biji kemiri yang permukaan berbubuk? Bubuk putih ini merupakan tanda kemiri sudah tua. 

Hindari memilih kemiri dengan ciri seperti ini karena biasanya akan cepat berbau. Saat digunakan untuk memasak rasanya juga jadi kurang sedap. 

Selain itu, hindari pula memilih kemiri yang gampang pecah. Salah satu ciri kemiri berkualiats ialah yang keras teksurnya.