Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pantun Jadi Warisan Budaya Dunia UNESCO, Nadiem: Mari Jaga Kelestarian Pantun

Kompas.com - 16/08/2022, 11:05 WIB
Ayunda Pininta Kasih

Penulis

“Apalagi sebagai sebuah tradisi lisan, pewarisan nilai-nilai yang ada pada pantun pasti berbeda dengan pewarisan tradisi lainnya,” terang Suharti.

Baca juga: Hanya 20 dari 4.500 Kampus Indonesia Masuk Ranking Dunia, Ini Kata Kemendikbud

Suharti juga menjelaskan bahwa proses pengusulan juga tidak mudah.

“Kita tahu betapa selektifnya UNESCO menilai dan menetapkan warisan budaya. Tetapi semua hambatan yang dihadapi tidak menyurutkan semangat kita. Upaya pantang menyerah itu akhirnya berbuah manis. Pada tahun 2020, di tengah-tengah bencana pandemi Covid-19, Indonesia mendapat berita menggembirakan dan membanggakan, bahwa pantun ditetapkan menjadi warisan budaya dunia,” ucap Suharti.

Suharti juga berharap agar kolaborasi bersama masyarakat dan pemerintah daerah tidak berakhir di sini.

“Kita perlu terus bersama-sama memastikan keberlangsungan pantun sebagai sebuah warisan budaya dunia. Tradisi ini harus bisa kita turunkan ke generasi-generasi berikutnya,” harap Suharti.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com