Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Duta Literasi: Ibu adalah Madrasah Pertama bagi Anak

Kompas.com - 10/04/2021, 08:09 WIB
Mahar Prastiwi,
Dian Ihsan

Tim Redaksi

Literasi juga ditransformasikan dengan kegiatan-kegiatan yang produktif. Kita sekarang bukan hanya hadir memberikan bahan bacaan tapi juga memberikan skill kepada masyarakat,” ungkap Percha.

Percha mengungkapkan, pembudayaan kegemaran membaca bisa dilakukan melalui tiga hal yakni keluarga, satuan pendidikan, dan masyarakat. Dalam hal ini, ibu bisa memainkan perannya sebagai duta literasi keluarga.

Baca juga: Semua Bagian Ikan Bisa Dimanfaatkan, Ini Penjelasan Dosen UGM

Sebagai ibu, Percha juga berusaha menanamkan kegemaran membaca kepada buah hatinya.

Dia mendorong para ibu untuk meningkatkan perannya di tengah gempuran teknologi dan menariknya gawai.

"Karena ibu adalah madrasah pertama bagi anak-anaknya. Tinggal bagaimana ibu di rumah dalam memilih dan memilah, apalagi seorang ibu harus tahu bagaimana menyeting konten-konten yang tidak seharusnya ditonton oleh anak-anak," urai dia.

Jadi, sebut dia, perhatian dari duta literasi keluarga sangat penting menunjang bagi generasi muda.

Perpustakaan adalah sumber ilmu

Sementara itu, Wakil Gubernur Sumsel Mawardi Yahya menambahkan, perpustakaan merupakan hal yang esensial, sumber ilmu, dan menyimpan sejarah bangsa yang bernilai.

Dia menyayangkan karena ada beberapa kabupaten kota yang menganggap perpustakaan tidak penting.

"Maka sebab itu, ini tantangan bagi kita semua yaitu kalau setiap kelembagaan tidak menyediakan perpustakaan, saya kira bukan salah masyarakat," tutur Mawardi.

Baca juga: Kenali 6 Literasi Dasar yang Perlu Dikuasai dan Manfaatnya

Bahkan di beberapa kabupaten kota di Sumsel tidak diketahui di mana bangunan perpustakaannya.

"Yang dikenal hanya kantornya saja. Tugas kita semua mengingatkan bupati, kepala daerahnya di setiap kabupaten. Apalagi kadang-kadang mobil perpustakaan keliling, tidak ada. Sebab itu, bagaimana akan sukses yaitu semangat ini apabila kita tidak sediakan fasilitasnya. Ini menjadi tugas kita bersama ke depan,” tandas Mawardi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com