Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fokus pada Pengembangan Sistem AI, Apa Itu Google DeepMind?

Kompas.com - 04/12/2023, 15:45 WIB
Muhammad Zaenuddin

Penulis

KOMPAS.com - Google DeepMind adalah anak perusahaan Alphabet yang berfokus pada teknologi Artificial Intelligence (AI), machine learning, dan penelitian ilmu saraf.

Perusahaan ini telah mengembangkan sistem AI termasuk mengidentifikasi penyakit mata dengan lebih cepat dan memainkan game kompleks, seperti catur dan go.

Dilansir dari laman Lifewire, Google DeepMind dimulai pada tahun 2010. Awalnya bernama DeepMind Technologies, yakni perusahaan yang didirikan oleh Demis Hassabis, Shane Legg, dan Mustafa Suleyman di London.

Mereka ingin menggabungkan machine learning (pembelajaran mesin), ilmu saraf, teknik, matematika, simulasi, dan infrastruktur komputasi untuk menciptakan solusi pembelajaran mendalam yang inovatif.

Baca juga: Google Chrome Terbaru Tak Lagi Dukung Android Ini, Cek Versi di Perangkat!


Keberhasilan awal mereka adalah melatih model AI untuk mempelajari cara memainkan game klasik seperti Atari, Pong, dan Space Invaders.

Kemudian Google mengakuisisi perusahaan tersebut pada 2014 dan sejak itu, teknologi AI dari DeepMind telah mengalami perkembangan pesat.

Pada April 2023, Google Brain (divisi AI Google sebelumnya) digabungkan dengan DeepMind, menjadi Google DeepMind untuk membentuk satu entitas.

Baca juga: Cara Menambah Jalan Baru di Google Maps, Mudah Bisa lewat Ponsel

Perjalanan Google DeepMind

Ilustrasi hasil karya dari Google DeepMind.https://deepmind.google/ Ilustrasi hasil karya dari Google DeepMind.

Lab ini mencapai kesuksesan awal dengan memelopori bidang pembelajaran yang kuat dan dalam dan menggunakan permainan untuk menguji sistemnya.

Salah satu terobosan awalnya adalah sebuah program bernama DQN, yang mempelajari cara memainkan 49 game Atari berbeda dari awal hanya dengan mengamati piksel mentah di layar dan diminta untuk memaksimalkan skor.

Dikutip dari laman resmi Google DeepMind, berikut beberapa produk yang telah dihasilkan perusahaan tersebut:

1. AlphaGo

Pada 2015, DeepMind meluncurkan AlphaGo, program komputer pertama yang mengalahkan juara dunia Go, sebuah permainan papan yang berasal dari China.

AlphaGo menginspirasi era baru sistem AI dan penerusnya, AlphaZero dan MuZero, mampu menyelesaikan banyak hal, mulai dari mengompresi video hingga menemukan algoritma komputer.

Baca juga: Cara Pakai YouTube Create untuk Edit Video dengan Cepat di Ponsel

2. AlphaStar

AlphaStar pertama kali didemonstrasikan pada tahun 2019. Ini adalah sistem AI pertama yang mengalahkan pemain profesional peringkat Grandmaster di game StarCraft II.

StarCraft II adalah game real-time strategy dengan permainan yang berlapis-lapis dan menantang.

Halaman:

Terkini Lainnya

Warganet Keluhkan Harga Tiket Laga Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 yang Mahal, PSSI: Kami Minta Maaf

Warganet Keluhkan Harga Tiket Laga Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 yang Mahal, PSSI: Kami Minta Maaf

Tren
Korban Banjir Bandang Sumbar Capai 67 Orang, 20 Masih Hilang, 3 Belum Teridentifikasi

Korban Banjir Bandang Sumbar Capai 67 Orang, 20 Masih Hilang, 3 Belum Teridentifikasi

Tren
5 Manfaat Minum Teh Earl Grey Setiap Hari, Mengusir Sedih dan Menurunkan Berat Badan

5 Manfaat Minum Teh Earl Grey Setiap Hari, Mengusir Sedih dan Menurunkan Berat Badan

Tren
Ramai Larangan 'Study Tour' Imbas Tragedi Bus Ciater, Menparekraf: Bukan Salah Kegiatan

Ramai Larangan "Study Tour" Imbas Tragedi Bus Ciater, Menparekraf: Bukan Salah Kegiatan

Tren
50 Instansi yang Sudah Umumkan Formasi CPNS dan PPPK 2024, Mana Saja?

50 Instansi yang Sudah Umumkan Formasi CPNS dan PPPK 2024, Mana Saja?

Tren
Catat, Ini 5 Ikan Tinggi Purin Pantangan Penderita Asam Urat

Catat, Ini 5 Ikan Tinggi Purin Pantangan Penderita Asam Urat

Tren
BMKG: Wilayah Ini Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 17-18 Mei 2024

BMKG: Wilayah Ini Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 17-18 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Warga Israel Rusak Bantuan Indomie untuk Gaza, Gletser Terakhir di Papua Segera Menghilang

[POPULER TREN] Warga Israel Rusak Bantuan Indomie untuk Gaza, Gletser Terakhir di Papua Segera Menghilang

Tren
Deretan Insiden Pesawat Boeing Sepanjang 2024, Terbaru Dialami Indonesia

Deretan Insiden Pesawat Boeing Sepanjang 2024, Terbaru Dialami Indonesia

Tren
Asal-usul Gelar 'Haji' di Indonesia, Warisan Belanda untuk Pemberontak

Asal-usul Gelar "Haji" di Indonesia, Warisan Belanda untuk Pemberontak

Tren
Sosok Hugua, Politisi PDI-P yang Usul agar 'Money Politics' Saat Pemilu Dilegalkan

Sosok Hugua, Politisi PDI-P yang Usul agar "Money Politics" Saat Pemilu Dilegalkan

Tren
Ilmuwan Temukan Eksoplanet 'Cotton Candy', Planet Bermassa Sangat Ringan seperti Permen Kapas

Ilmuwan Temukan Eksoplanet "Cotton Candy", Planet Bermassa Sangat Ringan seperti Permen Kapas

Tren
8 Rekomendasi Makanan Rendah Kalori, Cocok untuk Turunkan Berat Badan

8 Rekomendasi Makanan Rendah Kalori, Cocok untuk Turunkan Berat Badan

Tren
Kronologi dan Fakta Keponakan Bunuh Pamannya di Pamulang

Kronologi dan Fakta Keponakan Bunuh Pamannya di Pamulang

Tren
Melihat 7 Pasal dalam RUU Penyiaran yang Tuai Kritikan...

Melihat 7 Pasal dalam RUU Penyiaran yang Tuai Kritikan...

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com