Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ternyata, Ini Alasan Mengapa Penari Balet Perlu Merusak Sepatu Pointe

Kompas.com - 17/11/2023, 10:30 WIB
Alinda Hardiantoro,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Penari balet atau balerina membutuhkan sepatu pointe yang memiliki desain keras sehingga mampu menopang seluruh berat badan penari.

Beberapa balerina harus menghancukan sepatu pointe itu sebelum digunakan.

Mereka menghancurkannya dengan meremukkan desain sepatu itu. Bahkan ada yang 'menghancurkannya' menggunakan palu.

Lantas, apa alasan penari balet merusak sepatu pointe mereka?

Alasan penari balet merusak sepatu pointe

Seorang penari balet Laura Gruener meluruskan kesalahpahaman bahwa sepatu pointe tidak benar-benar dirusak.

Ada alasan khusus mengapa sepatu tersebut perlu dirusak sebelum digunakan. Bahkan, kebiasaan ini dilakukan oleh balerina pemula hingga berpengalaman.

Menurut Gruener, sepatu pointe perlu 'dihancurkan' agar sesuai dengan kaki penggunanya.

Hal itu dilakukan karena sepatu pointe tidak dibuat khusus untuk kaki balerina. Jika tidak dirusak, sepatu pointe akan terasa sakit saat dikenakan.

Oleh karena itu, penari akan membengkokkan sol sepatu tersebut agar lebih fleksibel dan nyaman saat digunakan.

Bahkan, beberapa penari perlu memotong ujung dan membengkokkan sol sepatu tersebut.

"Ini jadi alternatif untuk mendapatkan sepatu custom yang mahal," tuturnya, dikutip dari The Sun.

Selain harganya mahal, sepatu pointe juga mudah rusak apabila tidak kuat menopang tubuh balerina dalam gerakan tertentu.

Beberapa balerina bahkan menghabiskan satu atau dua pasang sepatu pointe dalam seminggu. Gruener sendiri mengaku sering memberi lem pada sepatu baletnya agar tahan lama.

Baca juga: Main Drama Musikal Ken Dedes, Fatih Unru Belajar Tari Balet

Cara merusak sepatu pointe untuk balerina pemula

Sebagian besar sepatu pointe harus dirusak sampai batas tertentu agar lebih nyaman saat digunakan.

Bahkan balerina berpengalaman yang menggunakan sepatu pointe setiap minggu harus melakukan hal tersebut untuk memastikan bahwa sepatu mereka cocok untuk kakinya.

Halaman:

Terkini Lainnya

50 Instansi yang Sudah Umumkan Formasi CPNS dan PPPK 2024, Mana Saja?

50 Instansi yang Sudah Umumkan Formasi CPNS dan PPPK 2024, Mana Saja?

Tren
Catat, Ini 5 Ikan Tinggi Purin Pantangan Penderita Asam Urat

Catat, Ini 5 Ikan Tinggi Purin Pantangan Penderita Asam Urat

Tren
BMKG: Wilayah Ini Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 17-18 Mei 2024

BMKG: Wilayah Ini Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 17-18 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Warga Israel Rusak Bantuan Indomie untuk Gaza, Gletser Terakhir di Papua Segera Menghilang

[POPULER TREN] Warga Israel Rusak Bantuan Indomie untuk Gaza, Gletser Terakhir di Papua Segera Menghilang

Tren
Deretan Insiden Pesawat Boeing Sepanjang 2024, Terbaru Dialami Indonesia

Deretan Insiden Pesawat Boeing Sepanjang 2024, Terbaru Dialami Indonesia

Tren
Asal-usul Gelar 'Haji' di Indonesia, Warisan Belanda untuk Pemberontak

Asal-usul Gelar "Haji" di Indonesia, Warisan Belanda untuk Pemberontak

Tren
Sosok Hugua, Politisi PDI-P yang Usul agar 'Money Politics' Saat Pemilu Dilegalkan

Sosok Hugua, Politisi PDI-P yang Usul agar "Money Politics" Saat Pemilu Dilegalkan

Tren
Ilmuwan Temukan Eksoplanet 'Cotton Candy', Planet Bermassa Sangat Ringan seperti Permen Kapas

Ilmuwan Temukan Eksoplanet "Cotton Candy", Planet Bermassa Sangat Ringan seperti Permen Kapas

Tren
8 Rekomendasi Makanan Rendah Kalori, Cocok untuk Turunkan Berat Badan

8 Rekomendasi Makanan Rendah Kalori, Cocok untuk Turunkan Berat Badan

Tren
Kronologi dan Fakta Keponakan Bunuh Pamannya di Pamulang

Kronologi dan Fakta Keponakan Bunuh Pamannya di Pamulang

Tren
Melihat 7 Pasal dalam RUU Penyiaran yang Tuai Kritikan...

Melihat 7 Pasal dalam RUU Penyiaran yang Tuai Kritikan...

Tren
El Nino Diprediksi Berakhir Juli 2024, Apakah Akan Digantikan La Nina?

El Nino Diprediksi Berakhir Juli 2024, Apakah Akan Digantikan La Nina?

Tren
Pria di Sleman yang Videonya Viral Pukul Pelajar Ditangkap Polisi

Pria di Sleman yang Videonya Viral Pukul Pelajar Ditangkap Polisi

Tren
Soal UKT Mahal Kemendikbud Sebut Kuliah Pendidikan Tersier, Pengamat: Terjebak Komersialisasi Pendidikan

Soal UKT Mahal Kemendikbud Sebut Kuliah Pendidikan Tersier, Pengamat: Terjebak Komersialisasi Pendidikan

Tren
Detik-detik Gembong Narkoba Perancis Kabur dari Mobil Tahanan, Layaknya dalam Film

Detik-detik Gembong Narkoba Perancis Kabur dari Mobil Tahanan, Layaknya dalam Film

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com