Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Penikaman Salman Rushdie, Penulis Buku Ayat-ayat Setan

Kompas.com - 13/08/2022, 17:25 WIB
Alinda Hardiantoro,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

Sumber AP News

KOMPAS.com - Penulis buku Ayat-ayat Setan atau The Satanic Verse, Salman Rushdie, ditikam di atas panggung saat mengisi acara di Chautauqua Institute, New York, Amerika Serikat pada Jumat (12/8/2022).

Akibatnya, ia mendapatkan sejumlah luka tusuk di bagian perut dan leher.

Rushdie segera dilarikan rumah sakit dengan helikopter untuk menjalani operasi darurat.

Dilansir dari AP News (12/8/2022), polisi setempat Mayor Eugene Staniszewski mengatakan, pihaknya telah mengidentifikasi tersangka dalam serangan itu.

Pelaku penyerangan itu adalah pria dari New Jersey, Hadi Matar (24), yang langsung ditetapkan sebagai tersangka.

Kendati demikian, motif serangan masih dalam penyelidikan. Tak hanya polisi setempat, FBI juga terlibat dalam penyelidikan serangan tersebut.

Baca juga: Siapa Salman Rushdie dan Apa Isi Buku Ayat-ayat Setan?

Kronologi kejadian

Menurut Washington Post, insiden mengerikan itu terjadi pada Jumat (12/8/2022) sekitar pukul 11.00 waktu setempat.

Saat itu, Rushdie hendak mengisi serangkaian acara kuliah musim panas di Chautauqua Institute, New York.

Ribuan orang telah berkumpul untuk mendengarkan pemaparan penulis terkenal di dunia yang berusia 75 tahun itu.

Namun, saat Rushdie baru saja duduk di kursi di atas panggung dan panitia acara mulai memperkenalkannya, insiden itu pun terjadi.

Saksi mata di lokasi kejadian mengatakan, seorang pria berlari dari samping panggung dan langsung menyerang Rushdie dan Reese, sang moderator acara, yang juga mendapatkan luka di bagian wajahnya.

Seorang profesor di American University Carl LeVan yang juga hadir dalam acara tersebut mengatakan, pria itu langsung menikam Rushdie berulang-ulang dengan kuat hingga membuatnya tersungkur di lantai.

Baca juga: Salman Rushdie Ditikam, Penulis Ayat-ayat Setan Itu Terancam Kehilangan 1 Mata

Dilarikan ke rumah sakit

Seorang dokter yang ada di antara para peserta sempat memberikan perawatan medis sampai responden darurat pertama tiba.

Rushdie kemudian segera dilarikan ke rumah sakit menggunakan helikopter untuk menjalani operasi darurat.

Agennya, Andrew Wylie mengatakan bahwa Rushdie harus menggunakan ventilator pada Jumat malam.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Berencana Tinggal di Bulan, Apa yang Akan Manusia Makan?

Berencana Tinggal di Bulan, Apa yang Akan Manusia Makan?

Tren
Ustaz Asal Riau Jadi Penceramah Tetap di Masjid Nabawi, Kajiaannya Diikuti Ratusan Orang

Ustaz Asal Riau Jadi Penceramah Tetap di Masjid Nabawi, Kajiaannya Diikuti Ratusan Orang

Tren
Gratis, Ini 3 Jenis Layanan yang Ditanggung BPJS Kesehatan Sesuai Perpres Terbaru

Gratis, Ini 3 Jenis Layanan yang Ditanggung BPJS Kesehatan Sesuai Perpres Terbaru

Tren
Respons Kemenkominfo soal Akun Media Sosial Kampus Jadi Sasaran Peretasan Judi Online

Respons Kemenkominfo soal Akun Media Sosial Kampus Jadi Sasaran Peretasan Judi Online

Tren
Ketahui, Ini 8 Suplemen yang Bisa Sebabkan Sakit Perut

Ketahui, Ini 8 Suplemen yang Bisa Sebabkan Sakit Perut

Tren
Batu Kuno Ungkap Alasan Bolos Kerja 3.200 Tahun Lalu, Istri Berdarah dan Membalsam Mayat Kerabat

Batu Kuno Ungkap Alasan Bolos Kerja 3.200 Tahun Lalu, Istri Berdarah dan Membalsam Mayat Kerabat

Tren
Ditemukan di Testis, Apa Bahaya Mikroplastik bagi Manusia?

Ditemukan di Testis, Apa Bahaya Mikroplastik bagi Manusia?

Tren
Pegi Teriak Fitnah, Ini Fakta Baru Penangkapan Tersangka Kasus Pembunuhan Vina

Pegi Teriak Fitnah, Ini Fakta Baru Penangkapan Tersangka Kasus Pembunuhan Vina

Tren
Ikang Fawzi Antre Layanan di Kantor BPJS Selama 6 Jam, BPJS Kesehatan: Terjadi Gangguan

Ikang Fawzi Antre Layanan di Kantor BPJS Selama 6 Jam, BPJS Kesehatan: Terjadi Gangguan

Tren
Beredar Isu Badai Matahari 2025 Hilangkan Akses Internet Berbulan-bulan, Ini Penjelasan Ahli

Beredar Isu Badai Matahari 2025 Hilangkan Akses Internet Berbulan-bulan, Ini Penjelasan Ahli

Tren
Mengenal Jampidsus, Unsur 'Pemberantas Korupsi' Kejagung yang Diduga Dikuntit Densus 88

Mengenal Jampidsus, Unsur "Pemberantas Korupsi" Kejagung yang Diduga Dikuntit Densus 88

Tren
Starlink dan Literasi Geospasial

Starlink dan Literasi Geospasial

Tren
Saat Pegi Berkali-kali Membantah Telah Bunuh Vina, Sebut Fitnah dan Rela Mati...

Saat Pegi Berkali-kali Membantah Telah Bunuh Vina, Sebut Fitnah dan Rela Mati...

Tren
5 Kasus Besar yang Tengah Ditangani Jampidsus di Tengah Dugaan Penguntitan Densus 88

5 Kasus Besar yang Tengah Ditangani Jampidsus di Tengah Dugaan Penguntitan Densus 88

Tren
Jarang Diketahui, Ini Potensi Manfaat Konsumsi Kunyit Putih Setiap Hari

Jarang Diketahui, Ini Potensi Manfaat Konsumsi Kunyit Putih Setiap Hari

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com