KOMPAS.com - Sebuah toilet berusia 2.700 tahun telah ditemukan selama penggalian arkeologi dari bekas rumah di Yerusalem.
Berasal dari akhir abad ke-7 SM, bilik toilet pribadi digali di sisa-sisa bangunan yang menghadap ke situs arkeologi Kota Daud dan Bukit Bait Suci, Yerussalem.
"Toilet, terbuat dari batu kapur, dirancang untuk tempat duduk yang nyaman, dengan lubang di tengahnya," kata Otoritas Barang Antik Israel (IAA), dikutip dari CNN.
Baca juga: Arkeolog Temukan 110 Makam Kuno di Delta Sungai Nil, Ungkap Sejarah Raja-raja Mesir
A 2,700-year-old toilet has been found during archaeological excavations of a former royal mansion in Jerusalem https://t.co/okzeVsMMVt
— CNN (@CNN) October 11, 2021
A rare 2,700-year-old toilet, most likely used by one of the dignitaries of Jerusalem, was discovered during an excavation of a royal estate overlooking the cityhttps://t.co/YcMLkw4qJ8 pic.twitter.com/RcFLvVM02C
— Alfons López Tena (@alfonslopeztena) October 8, 2021
????New Discovery Alert!!????
From the Days of the First Temple - ????A 2,700-Year-Old Toilet!????
????? Learn more about the #Royal flush: https://t.co/RjSX0rV25w
???? Gil Mezuman, City of David#archaelogy #history #cityofdavid pic.twitter.com/bIgyBhB2j3
— City of David Ancient Jerusalem (@cityofdavid) October 5, 2021
Direktur Penggalian IAA Yaakov Billig mengatakan, bilik toilet pribadi sangat langka di zaman kuno dan hanya sedikit yang ditemukan.
"Bahkan, hanya orang kaya yang mampu membeli toilet," jelas Billig.
"Seribu tahun kemudian, Mishnah dan Talmud mengangkat berbagai kriteria yang mendefinisikan orang kaya, dan Rabi Yossi menyarankan bahwa menjadi kaya adalah memiliki toilet di sebelah mejanya," tambahnya.
Mishnah adalah kodifikasi tertulis paling awal dari hukum lisan Yahudi dan Talmud adalah kompilasi dari ajaran kuno.
Sementara Rabi Yossi merupakan salah satu guru Mishnah yang paling terkenal.
Baca juga: Hari Ini dalam Sejarah: Arkeolog Temukan Machu Picchu 24 Juli 1911