Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Ramuan Alami Pereda Sakit Tenggorokan

Kompas.com - 30/05/2021, 18:00 WIB
Inten Esti Pratiwi

Penulis

KOMPAS.com - Sakit tenggorokan tak selalu harus diredakan dengan obat-obatan kimia. Beberapa bahan alami, juga bisa digunakan untuk meredakan bahkan menyembuhkan sakit tenggorokan.

Sakit tenggorokan yang biasanya berupa radang, adalah mekanisme alami tubuh ketika ada bakteri dan kuman yang masuk ke dalam mulut kemudian masuk ke tenggorokan.

Imun tubuh yang tengah memerangi bakteri inilah, yang akhirnya menimbulkan radang dan rasa tak nyaman di saluran tenggorokan.

Radang tenggorokan tentu saja menganggu aktivitas tubuh. Rasa tak nyaman dalam tenggorokan akan membuat ritual makan menjadi terganggu.

Banyak cara bisa digunakan untuk meredakan radang tenggorokan. Salah satunya adalah dengan menggunakan ramual alami pereda sakit tenggorokan seperti berikut ini:

Baca juga: 8 Makanan dan Minuman yang Dapat Meredakan Radang Tenggorokan

1. Cuka apel

Ilustrasi cuka apel. FREEPIK/RAWPIXEL.COM Ilustrasi cuka apel.
Dalam Medical News Today, cuka apel dikatakan bisa digunakan menyembuhkan radang tenggorokan.

Asam asetat dalam cuka apel, bisa membunuh bakteri yang bersarang dalam tenggorokan.

Hippocrates adalah yang memperkenalkan campuran cuka apel dan madu yang bisa digunakan untuk mengobati gejala flu seperti batuk dan radang tenggorokan.

Caranya: campurkan 1 sendok makan cuka apel dan 1 sendok makan madu ke dalam air hangat. Minum larutan selagi hangat, ulangi metode ini sebanyak dua hingga tiga kali sehari. 

Baca juga: 5 Manfaat Cuka Apel untuk Kesehatan yang Telah Terbukti

2. Air garam

Ilustrasi garam kosher. Dok. Shutterstock/Michelle Lee Photography Ilustrasi garam kosher.
Berkumur menggunakan air garam sudah terbukti secara ilmiah bisa membunuh kuman dan bakteri yang ada di rongga mulut dan tenggorokan.

Jadi jika tenggorokan Anda meradang, segera ambil garam untuk digunakan meredakan rasa tak nyaman yang ada.

Caranya: ambil secangkir air hangat, beri satu sendok teh garam dapur atau garam kasar. Aduk rata hingga garam menyatu dengan air, baru kemudian gunakan untuk berkumur.

Baca juga: Berapa Batas Aman Konsumsi Garam Setiap Hari?

3. Lemon

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Berencana Tinggal di Bulan, Apa yang Akan Manusia Makan?

Berencana Tinggal di Bulan, Apa yang Akan Manusia Makan?

Tren
Ustaz Asal Riau Jadi Penceramah Tetap di Masjid Nabawi, Kajiaannya Diikuti Ratusan Orang

Ustaz Asal Riau Jadi Penceramah Tetap di Masjid Nabawi, Kajiaannya Diikuti Ratusan Orang

Tren
Gratis, Ini 3 Jenis Layanan yang Ditanggung BPJS Kesehatan Sesuai Perpres Terbaru

Gratis, Ini 3 Jenis Layanan yang Ditanggung BPJS Kesehatan Sesuai Perpres Terbaru

Tren
Respons Kemenkominfo soal Akun Media Sosial Kampus Jadi Sasaran Peretasan Judi Online

Respons Kemenkominfo soal Akun Media Sosial Kampus Jadi Sasaran Peretasan Judi Online

Tren
Ketahui, Ini 8 Suplemen yang Bisa Sebabkan Sakit Perut

Ketahui, Ini 8 Suplemen yang Bisa Sebabkan Sakit Perut

Tren
Batu Kuno Ungkap Alasan Bolos Kerja 3.200 Tahun Lalu, Istri Berdarah dan Membalsam Mayat Kerabat

Batu Kuno Ungkap Alasan Bolos Kerja 3.200 Tahun Lalu, Istri Berdarah dan Membalsam Mayat Kerabat

Tren
Ditemukan di Testis, Apa Bahaya Mikroplastik bagi Manusia?

Ditemukan di Testis, Apa Bahaya Mikroplastik bagi Manusia?

Tren
Pegi Teriak Fitnah, Ini Fakta Baru Penangkapan Tersangka Kasus Pembunuhan Vina

Pegi Teriak Fitnah, Ini Fakta Baru Penangkapan Tersangka Kasus Pembunuhan Vina

Tren
Ikang Fawzi Antre Layanan di Kantor BPJS Selama 6 Jam, BPJS Kesehatan: Terjadi Gangguan

Ikang Fawzi Antre Layanan di Kantor BPJS Selama 6 Jam, BPJS Kesehatan: Terjadi Gangguan

Tren
Beredar Isu Badai Matahari 2025 Hilangkan Akses Internet Berbulan-bulan, Ini Penjelasan Ahli

Beredar Isu Badai Matahari 2025 Hilangkan Akses Internet Berbulan-bulan, Ini Penjelasan Ahli

Tren
Mengenal Jampidsus, Unsur 'Pemberantas Korupsi' Kejagung yang Diduga Dikuntit Densus 88

Mengenal Jampidsus, Unsur "Pemberantas Korupsi" Kejagung yang Diduga Dikuntit Densus 88

Tren
Starlink dan Literasi Geospasial

Starlink dan Literasi Geospasial

Tren
Saat Pegi Berkali-kali Membantah Telah Bunuh Vina, Sebut Fitnah dan Rela Mati...

Saat Pegi Berkali-kali Membantah Telah Bunuh Vina, Sebut Fitnah dan Rela Mati...

Tren
5 Kasus Besar yang Tengah Ditangani Jampidsus di Tengah Dugaan Penguntitan Densus 88

5 Kasus Besar yang Tengah Ditangani Jampidsus di Tengah Dugaan Penguntitan Densus 88

Tren
Jarang Diketahui, Ini Potensi Manfaat Konsumsi Kunyit Putih Setiap Hari

Jarang Diketahui, Ini Potensi Manfaat Konsumsi Kunyit Putih Setiap Hari

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com