Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Update Haji 2020: Pertama Kali dalam Sejarah, Pelaksanaan Haji dengan Satu Miqat

Kompas.com - 26/07/2020, 13:17 WIB
Ahmad Naufal Dzulfaroh,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Untuk pertama kalinya dalam sejarah, jemaah haji tahun 2020 ini hanya melewati satu miqat.

Miqat merupakan istilah yang mengacu pada batas tempat awal bagi para jemaah untuk memakai pakaian ihram.

Singkatnya, di tempat itulah para jemaah mulai mengerjakan rangkaian ibadah haji.

Biasanya, ada lima lokasi miqat untuk memulai haji. Empat di antaranya telah ada sejak zaman Nabi Muhammad SAW.

Sementara, miqat kelima dipilih oleh Khalifah Umar bin Khattab.

Dilansir dari Arab News, Minggu (26/7/2020), pelaksanaan haji tahun ini hanya menggunakan satu miqat, yaitu di Qarn al-Manazil yang berada di timur laut Mekkah.

Baca juga: Update Haji 2020: Jemaah Gelombang Pertama Tiba di Jeddah

Para jemaah diharapkan untuk menuju ke miqat Qarn al-Manazil karena lokasinya paling dekat menuju Mekkah.

Miqat Qarn Al-Manazil

Miqat Qarn Al-Manazil dianggap oleh para sejarawan sebagai miqat bagi orang-orang Najd atau para jemaah haji dari negara-negara Teluk dan Asia Timur saat ini.

Istilah Qarn Al-Manazel mengacu pada gunung yang membentang dari utara ke selatan dengan air mengalir di kedua sisinya.

Inilah alasan mengapa tempat itu juga dikenal dengan al-Sail al-Kabir.

Di tempat itu juga, terdapat salah satu masjid terbesar di Arab Saudi, yaitu Masjid al-Sail al-Kabir yang dilengkapi dengan layanan modern untuk jemaah haji.

Profesor sejarah dan peradaban Universitas Umm al-Qura, Mekkah Dr Adnan al-Sharif menyebut miqat itu memiliki keterkaitan dengan kehidupan Nabi Muhammad.

"Tempat itu terkait dengan kehidupan Nabi, yaitu ketika Nabi melewatinya selama pengepungan Taif. Menurut beberapa catatan sejarah, Nabi melewati 'Qarn' yang berari Qarn Al-Manazel," jelas Adnan.

Baca juga: Update Terkini Pelaksaan Haji 2020: Jemaah Mulai Jalani Karantina

Menurut Adnan, Pemerintah Arab Saudi telah merawat miqat Qarn Al-Manazil dengan baik dan menyediakan fasilitas bagi para jemaah yang datang, baik untuk umrah maupun haji.

Seperti diketahui, pelaksanaan haji kali ini hanya diikuti oleh sekitar 1.000 jemaah karena pandemi virus corona.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Berapa Lama Durasi Jalan Kaki untuk Mengecilkan Perut Buncit?

Berapa Lama Durasi Jalan Kaki untuk Mengecilkan Perut Buncit?

Tren
Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 28-29 Mei 2024

Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 28-29 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Tanda Kolesterol Tinggi yang Kerap Diabaikan | Bantah Bunuh Vina, Pegi Tetap Diancam Hukuman Mati

[POPULER TREN] Tanda Kolesterol Tinggi yang Kerap Diabaikan | Bantah Bunuh Vina, Pegi Tetap Diancam Hukuman Mati

Tren
Matahari Tepat di Atas Kabah, Saatnya Cek Arah Kiblat

Matahari Tepat di Atas Kabah, Saatnya Cek Arah Kiblat

Tren
Kekuasaan Sejarah

Kekuasaan Sejarah

Tren
Kisah Alfiana, Penari Belia yang Rela Sisihkan Honor Demi Berhaji, Jadi Salah Satu Jemaah Termuda

Kisah Alfiana, Penari Belia yang Rela Sisihkan Honor Demi Berhaji, Jadi Salah Satu Jemaah Termuda

Tren
Jokowi Luncurkan Aplikasi Terpadu INA Digital, Bisa Urus SIM, IKD, dan Bansos

Jokowi Luncurkan Aplikasi Terpadu INA Digital, Bisa Urus SIM, IKD, dan Bansos

Tren
Biaya UKT Universitas Muhammadiyah Maumere, Bisa Dibayar Pakai Hasil Bumi atau Dicicil

Biaya UKT Universitas Muhammadiyah Maumere, Bisa Dibayar Pakai Hasil Bumi atau Dicicil

Tren
Pegi Bantah Telah Membunuh Vina, Apakah Berpengaruh pada Proses Hukum?

Pegi Bantah Telah Membunuh Vina, Apakah Berpengaruh pada Proses Hukum?

Tren
Singapura Tarik Produk Kacang Impor Ini karena Risiko Kesehatan, Apakah Beredar di Indonesia?

Singapura Tarik Produk Kacang Impor Ini karena Risiko Kesehatan, Apakah Beredar di Indonesia?

Tren
Maskot Pilkada DKI Jakarta Disebut Mirip Kartun Shimajiro, KPU Buka Suara

Maskot Pilkada DKI Jakarta Disebut Mirip Kartun Shimajiro, KPU Buka Suara

Tren
Ramai di Media Sosial, Bagaimana Penilaian Tes Learning Agility Rekrutmen BUMN?

Ramai di Media Sosial, Bagaimana Penilaian Tes Learning Agility Rekrutmen BUMN?

Tren
Batalkan Kenaikan UKT, Nadiem: Kalau Ada Kenaikan Harus Adil dan Wajar

Batalkan Kenaikan UKT, Nadiem: Kalau Ada Kenaikan Harus Adil dan Wajar

Tren
Buntut Pencatutan Nama di Karya Ilmiah, Kumba Digdowiseiso Dicopot dari Dekan dan Dosen FEB Unas

Buntut Pencatutan Nama di Karya Ilmiah, Kumba Digdowiseiso Dicopot dari Dekan dan Dosen FEB Unas

Tren
Alasan Nadiem Makarim Batalkan Kenaikan UKT Perguruan Tinggi Tahun Ini

Alasan Nadiem Makarim Batalkan Kenaikan UKT Perguruan Tinggi Tahun Ini

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com