Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapan Puncak Musim Kemarau Tahun 2022? Ini Penjelasan BMKG

Kompas.com - 23/03/2022, 13:03 WIB
Mela Arnani,
Bestari Kumala Dewi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah merilis prakiraan musim kemarau tahun ini. Untuk diketahui, kondisi iklim di Indonesia sangat bergantung pada kondisi di Samudera Pasifik dan Samudera Hindia.

Menurut Kepala BMKG Dwikorita Karnawati menjelaskan, hasil analisis menunjukkan La Nina masih akan berlangsung hingga pertengahan tahun 2022. Artinya, potensi peningkatan curah hujan masih dapat terjadi hingga waktu tersebut.

Hal tersebut berakibat pada beberapa zona musim di Indonesia, diprediksi akan mengalami keterlambatan memasuki musim kemarau.

Baca juga: Masih Sering Hujan, Kapan Awal Musim Kemarau di Indonesia Tahun 2022?

Adapun analisis El Niño-Southern Oscillation (ENSO) menunjukkan kondisi La Niña lemah dan diprediksi berangsur menuju netral pada periode Maret-April-Mei.

Sementara itu, Indian Ocean Dipole (IOD) menunjukkan kondisi negatif berpeluang netral, sedangkan Sea Surface Temperature (SST) Indonesia diprakirakan hangat hingga netral sampai pertengahan tahun 2022.

Lantas, kapan puncak musim kemarau 2022?

Menurut informasi resmi BMKG, puncak musim kemarau di Indonesia umumnya diprediksi terjadi pada Agustus 2022.

Sementara itu, secara umum kondisi musim kemarau tahun 2022 diperkirakan normal atau sama dengan rerata klimatologisnya.

Dwikorita menegaskan, awal musim kemarau di Indonesia tidak akan masuk secara bersamaan, diprediksi terjadi mulai bulan April.

Daftar daerah yang diprakirakan memasuki musim kemarau pada bulan April sebagai berikut:

  • Zona musim di Nusa Tenggara
  • Zona musim di Bali
  • Zona musim sebagian Jawa

Sementara sebagian Bali, Jawa, sebagian Sumatera, sebagian Kalimantan, Maluku, dan sebagian Papua, diprediksi akan mengalami musim kemarau pada Mei 2022. Adapun sisanya, diprakirakan mengalami musim kemarau pada Juni 2022.

Baca juga: BMKG Ungkap 3 Pemicu Suhu Udara Dingin meski Masuk Musim Kemarau

Dwikorita menuturkan, bebrapa wilayah akan memasuki musim kemarau lebih awal dibandingkan normalnya, seperti:

  • Sebagian Sumatera
  • Sebagian Jawa
  • Kalimantan bagian selatan
  • Sebagian Bali
  • Sebagian Nusa Tenggara
  • Maluku
  • Papua bagian timur

Berdasarkan data BMKG, sebanyak 12 persen zona musim di Indonesia, musim kemaraunya akan bersifat bawah normal atau lebih kering dari normalnya, meliputi:

  • Sumatera Utara bagian utara
  • Sebagian Jawa Barat
  • Jawa Tengah bagian utara
  • Sebagian Jawa Timur
  • Sebagian Bali
  • Sebagian Nusa Tenggara
  • Sebagian Kalimantan
  • Sebagian Sulawesi
  • Maluku

“Waspada daerah yang memiliki sifat musim kemarau di bawah normal,” pungkas Dwikorita.

Baca juga: 6 Cara Mengurangi Keringat Berlebih Saat Musim Kemarau

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com