Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kerajaan Arab Kuno Membiakkan Unta Hibrida Ribuan Tahun Lalu, Ini Buktinya

Kompas.com - 30/01/2022, 20:05 WIB
Monika Novena,
Bestari Kumala Dewi

Tim Redaksi

Sumber CNN

KOMPAS.com - Bukti keberadaan unta hibrida kuno telah ditemukan oleh para arkeolog yang tengah melakukan restorasi kuil di Irak utara.

Sebelumnya, para peneliti percaya bahwa berbagai jenis unta disilangkan terutama di kerajaan.

Mengutip CNN, Sabtu (29/1/2022) kuil bernama Allat tersebut berasal dari abad kedua Masehi dan terletak di kota Hatra, sebuah situs Warisan Dunia UNESCO.

Di masa lampau kota tersebut merupakan kota metropolitan yang luas dan berfungsi sebagai ibu kota Kerajaan Hatra.

Baca juga: Punuk Unta Ternyata Tidak untuk Menyimpan Air, Ini Fungsi Utamanya

Selama restorasi setelah kerusakan baru-baru ini, peneliti melihat sesuatu yang tak terduga di dekorasi di atas pintu Kuil Allat.

Karya seni di potongan batu horizontal itu memperlihatkan unta hibrida yang merupakan persilangan dua ras berbeda.

Penggambaran unta-unta ini pun membantu para peneliti mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang Hatra kuno, yang merupakan kerajaan tetangga dari kekaisaran Romawi dan Parthia.

Karya seni ini juga menambah bukti yang berkembang tentang kapan dan di mana unta hibrida dibiakkan.

"Gambar itu mengungkapkan pesan, ada keterlibatan langsung raja dalam penggembalaan unta termasuk praktik kawin campur," kata Massimo Vidale, profesor di Università degli Studi di Padova di Italia.

Membiakkan unta hibrida

Menurut peneliti, karya seni pada kuil ini ditambahkan selama renovasi yang dilakukan oleh Raja Sanatruq dan putranya, Abdsamiya pada tahun 168 M. Selama waktu inilah para bangsawan mendedikasikan kembali kuil untuk dewi Allat.

Dalam penelitian sebelumnya, dekorasi batu menunjukkan penggambaran delapan Dromedaris dengan dua unta Baktria di tengahnya.

Baca juga: Tertua di Dunia, Seni Pahatan Bergambar Unta Ini Ada di Arab Saudi

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com