Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Manfaat Oregano, Tanaman Herbal yang Ada di Spaghetti Bolognese

Kompas.com - 09/05/2021, 13:07 WIB
Nadia Faradiba

Penulis

KOMPAS.comOregano adalah tanaman herbal aromatik yang banyak digunakan dalam masakan khas Italia. Salah satu masakan yang pasti Anda tahu dan menggunakan oregano adalah spaghetti bolognese.

Tidak hanya wanginya yang harum dan khas, oregano ternyata mengandung antioksidan yang sangat tinggi dan berbagai zat yang sudah terbukti bermanfaat untuk kesehatan.

Oregano memiliki nama latin Origanum vulgare. Tanaman aromatik satu ini ternyata satu famili dengan tanaman mint.

Saat ini oregano banyak digunakan dalam masakan saja. Tapi ternyata, oregano sudah populer sejak jaman Yunani dan digunakan sebagai obat.Oregano sendiri berasal dari bahasa Yunani oros yang berarti gunung dan ganos yang berarti kebahagiaan.

Baca juga: 5 Resep Obat Herbal dari Daun Pegagan, Atasi Batuk hingga Darah Tinggi

Oregano bisa digunakan dalam beberapa cara. Pertama digunakan segar ata dikeringkan untuk dimasukkan ke dalam makanan. Selanjutnya dibuat menjadi ekstrak dan minyak atsiri.

Ekstrak oregano karena konsentrasinya tidak terlalu kuat, maka bisa digunakan untuk dicampurkan di makanan atau dioleskan topikal pada permukaan kulit. Lain halnya dengan minyak atsiri, konsentrasinya sangat tinggi dan tidak boleh dikonsumsi langsung.

Dilansir dari Health Line (7/7/2020), berikut adalah manfaat dari oregano bagi kesehatan.

Antibiotik alami

Salah satu zat yang paling banyak terkandung dalam oregano adalah karvakrol. Karvakrol adalah zat yang kaya antioksidan. Sebuah studi yang dipublikasikan melalui NCBI pada tahun 2012 menyebutkan bahwa karvakrol terbukti menghentikan pertumbuhan pada beberapa jenis bakteri.

Baca juga: 7 Pilihan Herbal untuk Menurunkan Asam Urat dalam Tubuh

Salah satu bakteri yang efektif dibasmi oleh oregano adalah Staphylococcus aureus. Ini merupakan bakteri yang umum menyebabkan keracunan makanan dan infeksi kulit.

Menurunkan kolesterol

Sebuah studi menunjukkan bahwa orang yang rutin mengonsumsi oregano selama tiga bulan memiliki kolesterol LDL yang lebih rendah daripada orang yang hanya menjaga makanan dan gaya hidup. Zat yang bertanggung jawab menurunkan kadar kolesterol ini adalah kalvakrol dan timol.

Kaya antioksidan

Antioksidan sangat berguna untuk melindungi tubuh dari radikal bebas. Radikal bebas bisa memicu penuaan dan beberapa penyakit, seperti kanker dan penyakit jantung.

Sebuah studi tahun 2001 yang dipublikasikan melalui NCBI menyebutkan bahwa dengan berat yang sama, oregano memiliki antioksidan 42 kali lebih banyak dari apel dan 4 kali lebih banyak dari bluberi. Kandungan antioksidan ini disebabkan oleh zat asam rosmarinat dalam oregano.

Mengurangi infeksi jamur

Salah satu infeksi jamur yang sering terjadi pada manusia disebabkan oleh Candida. Biasanya Candida menyerang rongga mulut dan organ kewanitaan. Oregano terbukti efektif mengurangi infeksi akibat lima jenis Candida yang berbeda.

Baca juga: 3 Herbal untuk Tingkatkan Imun Selama Puasa, Habbatussauda hingga Jahe

Meningkatkan kesehatan saluran pencernaan

Gangguan saluran pencernaan akibat parasit bisa diobati dengan mengonsumsi oregano selama enam minggu. Terdapat studi lain yang dipublikasikan di NCBI tahun 2016, oregano mampu melapisi dinding usus agar tidak mudah menyerap bakteri dan toksin ke dalam aliran darah.

Memiliki efek antiradang dan antinyeri

Oregano memiliki efek antiradang dan antinyeri karena kadungan karvakrol di dalamnya. Ini sangat bermanfaat mengingat radang dan nyeri adalah gejala yang banyak sekali timbul dari berbagai gangguan kesehatan.

Baca juga: WHO Izinkan Obat Herbal Afrika untuk Pengobatan Potensial Infeksi Virus Corona

Bisa menjadi antikanker

Dalam studi yang dilakukan di laboratorium, oregano menunjukkan kemampuan menghambat pertumbuhan dan mematikan sel kanker paru-paru, hati, dan payudara. Hasil ini sangat menjanjikan dan memerlukan studi lanjutan untuk mengecek efektivitasnya pada tubuh manusia.

Menurunkan berat badan

Kandungan karvakrol dalam oregano bisa menghambat proses pembentukan sel lemak. Sebagai hasilnya, oregano bisa menurunkan berat badan.

Oregano merupakan tanaman herbal yang kaya manfaat. Namun, Anda harus bijak jika ingin menambahkan oregano ke dalam konsumsi harian Anda, mengingat saat ini belum ada penelitian pasti mengenai dosis harian yang aman bagi manusia.

Dalam bentuk minyak atsiri, oregano bermanfaat untuk beberapa masalah kulit. Encerkan terlebih dahulu dengan meggunakan minyak nabati sebelum dioleskan langsung ke permukaan kulit.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com