Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kunjungan Portal Properti Ini Tumbuh 30 Persen Sepanjang 2023

Kompas.com - 26/01/2024, 15:00 WIB
Reni Susanti,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Rumah123 mengeklaim sebagai marketplace properti terpopuler di Indonesia. Hal ini berdasarkan pertumbuhan kunjungan sebesar 30 persen pada 2023 dibandingkan 2022.

"Rata-rata pertumbuhan jumlah listing baru sebanyak 390.000 tiap bulannya," ujar CEO 99 Group Indonesia Wasudewan dalam rilisnya, Jumat (26/1/2024).

Dia mengatakan, portal jual beli properti ini dikunjungi enam juta pencari properti setiap bulannya, digunakan puluhan ribu agen aktif, lebih dari 200 developer aktif, dan memiliki total listing properti aktif lebih dari 2 juta.

Data terbaru menunjukkan, dua dari tiga pencari rumah di Indonesia memilihnya sebagai langkah awal dalam proses pencarian properti sebelum melakukan pembelian properti.

Baca juga: Dalam Empat Tahun Terakhir, Ribuan Kamar Hotel di Bali Tutup

"Kami mengakomodasi kebutuhan mitra kami, mulai dari agen properti, pengembang, perbankan, hingga masyarakat umum sebagai pencari atau pembeli properti," beber Wasudewan.

Platform ini juga menjadi pilihan para penjual properti dalam memasarkan listing propertinya. Setiap bulan, pertumbuhan listing rata-rata meningkat 34 persen dibanding periode sama tahun sebelumnya.

Peluang 2024

Untuk tahun 2024, ia optimistis pertumbuhan ekonomi Indonesia tetap kuat mengingat Bank Indonesia (BI) memperkirakan pertumbuhan ekonomi 2023 tetap pada kisaran 4,5-5,3 persen.

Di sisi lain, survei Harga Properti Residensial yang dirilis BI per November menunjukkan, pertumbuhan penjualan rumah primer sebesar 6,74 persen.

Baca juga: REI Tolak Kenaikan Tarif PBB, Perlu Ditinjau Ulang

Angka tersebut cenderung tinggi dari pertumbuhan triwulan sebelumnya seebsar 6,59 persen.

Terlebih pemerintah menghadirkan sejumlah regulasi dan insentif kebijakan yang berpotensi menggairahkan pasar properti.

Seperti insentif PPN Ditanggung Pemerintah (PPN-DTP), bantuan biaya administrasi pembelian rumah senilai Rp 4 juta bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR), hingga pemberlakuan Golden Visa bagi WNA yang berinvestasi di Indonesia.

Berinovasi

Wasudewan menekankan, pihaknya tidak hanya menjadi jembatan pencarian rumah, tetapi juga memfasilitasi proses kepemilikan.

Berdasarkan data 99 Group sepanjang 2023, 86,5 persen pembeli lebih memilih mekanisme KPR sebagai metode pembayaran. Disusul dengan pembayaran installment ke pengembang sebesar 7 persen, dan tunai keras 6,5 persen.

"Setiap bulannya, kami berhasil memproses lebih dari 10.000 leads KPR. Itulah mengapa kami memiliki beragam fitur KPR, seperti fitur Simulasi KPR, Kemampuan KPR, dan Simulasi Pindah KPR," tutur dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com