Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Grup Hotel "Boutique" Amerika Incar Pengembangan Properti di Indonesia

Kompas.com - 29/04/2023, 17:44 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Standard International, grup hotel boutique asal Amerika Serikat mengincar peluang pengembangan properti di Indonesia.

Sebagai negara terbesar di Asia Tenggara, Indonesia dinilai memiliki potensi besar dalam industri pariwisata dengan keindahan alam dan budayanya, sehingga menjadikannya pasar yang prospektif bagi Standard International.

"Perusahaan berharap dapat mengembangkan lebih banyak proyek di kawasan Asia, termasuk Indonesia," ujar CEO Standard International Amber Asher dalam keterangan kepada Kompas.com, Jumat (28/4/2023).

Baca juga: Menawannya Hotel Meruorah Labuan Bajo, Venue Utama KTT ASEAN 2023

Saat ini, Standard International telah melakukan ekspansi global  secara agresif dalam beberapa tahun terakhir dengan sejumlah pembukaan properti baru.

Dengan total 20 properti dan lebih dari 60 konsep F&B di seluruh dunia, Standard International hadir melalui tiga jenama, yaitu The Standard, Bunkhouse Group dan The Peri Hotel.

Di Asia, Standard International berfokus memperluas jaringan hotel The Standard dan saat ini telah hadir di Hua Hin dan Bangkok, Thailand.

King Size Bed Room di The Standard Hua HinStandard International King Size Bed Room di The Standard Hua Hin
The Standard juga akan dibuka di Melbourne dan Singapura pada tahun ini, dilanjutkan dengan pembukaan di Lisbon (hotel dan hunian), Austin, Meksiko (resort dan hunian), Brooklyn (Bushwick), Vancouver, Dublin, Vienna, Brussels, Dubai, Khao Yai, Nashville and Pattaya.

Menyusul kesuksesan peluncuran proyek hunian Standard pertama di Midtown Miami, The Standard akan meluncurkan hunian pertamanya di Asia sebagai ekspansi lanjutan dari pembukaan hotel The Standard, Hua Hin yang telah memenangkan penghargaan.

“Pertumbuhan global telah menjadi misi kami dalam lima tahun terakhir ini dan menjadi bagian dari rencana jangka panjang untuk memperluas jaringan Standard ke lebih banyak lokasi di Eropa, Asia serta Amerika Latin,” tambah Amber.

Perusahaan memiliki posisi unik sebagai salah satu jenama gaya hidup mandiri. Kebanyakan dari pesaing Perusahaan telah diakuisisi atau bergabung dengan perusahaan hotel yang besar.

"Kami menyadari banyak pengembang dan mitra modal di seluruh dunia memilih untuk bekerja bersama kami sebagai perusahaan entrepreneurial kreatif, berkembang pesat dan terhubung secara budaya," cetus Amber.

The Standard Hua HinStandard International The Standard Hua Hin
Selama masa-masa sulit saat pandemi Covid di mana banyak jenama hotel mandiri berjuang untuk tetap beroperasi dan mencari peluang diakuisisi oleh perusahaan-perusahaan besar, tim Standard justru memperkuat sumber daya internal.

Termasuk melakukan upaya untuk meraih peluang pertumbuhan, meningkatkan kemampuan tim internal (tim kreatif, pemasaran, humas, pengembangan dan operasional) dan memperkuat kerja sama dengan pihak eksternal (mulai dari desainer interior terkenal dan seniman dunia, bintang fashion generasi mendatang, hingga chef inovatif dan paling bertalenta).

Selain itu juga meningkatkan pendekatan operasional untuk menciptakan pengalaman khusus dan menghasilkan pendapatan.

Dikenal dengan desainnya yang progresif, program acara budaya yang inovatif, layanan komprehensif namun kasual, serta konsep dan pengelolaan F&B secara internal, tim Standard bekerja dengan mitra pengembang untuk menciptakan sendiri proyek yang sesuai dengan sub-pasar, suatu pendekatan yang sangat berbeda dengan jenama besar.

Pendekatan unik Standard International berhasil menciptakan proyek-proyek ikonik di seluruh dunia yang telah mengubah lingkungan yang sedang berkembang menjadi pusat budaya serta menghasilkan pendapatan bagi mitranya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com