Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tambahan PMN Rp 19 Triliun untuk Tol Trans-Sumatera Cair Akhir 2021

Kompas.com - 09/09/2021, 12:00 WIB
Suhaiela Bahfein,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Tambahan Penyertaan Modal Negara (PMN) Tahap II dan III Tahun Anggaran (TA) 2021 sebesar Rp 19 triliun yang diusulkan oleh PT Hutama Karya (Persero) akan dicairkan pada akhir tahun 2021.

Wakil Menteri II Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Kartika Wirjoatmodjo mengungkapkan hal ini dalam sambutannya pada webinar HK Academy: Accelerating Indonesia's Economic Growth Through Infrastructure Development, Kamis (09/09/2021).

"Pemerintah juga telah mengusulkan tambahan PMN yang sedang berproses Rp 19 triliun di akhir tahun 2021," ujar dia.

Kartika mengatakan, dukungan tambahan PMN ini dimaksudkan untuk mempercepat penyelesaian beberapa ruas utama Jalan Tol Trans-Sumatera (JTTS).

Ruas tersebut yaitu Tol Medan-Binjai, Tol Pekanbaru-Dumai, Tol Binjai-Langsa seksi Binjai-Pangkalan Brandan.

Selanjutnya, Tol Kuala Tanjung-Tebing Tinggi-Parapat, Tol Simpang Indralaya-Muara Enim, Tol Kisaran-Indrapura, Tol Sigli-Banda Aceh, dan Tol Pekanbaru-Pangkalan.

Baca juga: PMN Rp 6,2 Triliun Cair, HK Gunakan untuk Tiga Ruas Tol Trans-Sumatera

Hingga kini, usulan PMN Tahap I TA 2021 telah dicairkan sebesar Rp 6,2 triliun sejak Senin (30/08/2021).

Kartika mengungkapkan, Pulau Sumatera menyumbang perekonomian nasional sebesar 20 persen pada Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia.

Sumatera juga memiliki lokasi geografis yang strategis yang dilalui oleh jalur perdagangan laut.

Sehingga, pulau ini menjadi pintu gerbang untuk jalur perdagangan internasional bagi Indonesia.

Oleh karena itu, JTTS dicanangkan sebagai salah satu prioritas Proyek Strategis Nasional (PSN) untuk meningkatkan konektivitas di pulau itu.

Namun demikian, butuh pendanaan dan investasi yang sangat besar dalam pembangunan JTTS.

"Nah, disinilah peran BUMN dalam hal ini Hutama Karya yang telah dipercaya Pemerintah dalam membangun JTTS," kata dia.

Hutama Karya selaku kontraktor diharapkan dapat menyelesaikan target pembangunan ruas JTTS tahap I hingga 2024.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com