Tahun Ini, Jakarta Tambah Pasokan Kantor Baru Seluas 19 Hektar

JAKARTA, KOMPAS.com - Suplai ruang perkantoran baru di Kota Jakarta pada tahun 2024 akan bertambah hingga 190.000 meter persegi atau 19 hektar.

Head of Research Jones Lang LaSalle (JLL) Yunus Karim menjelaskan, di kawasan Central Business District (CBD) Jakarta, ada Luminary Tower yang selesai dibangun.

"Ini merupakan bagian dari Thamrin Nine kompleks di daerah Thamrin dengan luas 40.000 meter persegi," jelas Yunus dalam media briefing di Kantor JLL, Jakarta, Senin (13/5/2024).

Sementara di daerah non-CBD Jakarta, akan ada suplai ruang perkantoran dari beberapa gedung, satu di antaranya adalah Menara Jakarta.

"Pasokan baru yang masuk pada tahun 2024 triwulan pertama ini tidak ada, tetapi memang kita memperkirakan akan ada 150.000 meter persegi gedung baru yang masuk pada 2024," lanjut Yunus.

Di sisi lain, tingkat okupansi gedung perkantoran di kawasan CBD maupun non-CBD Jakarta terbilang positif.

Baca juga: Cek di Sini, Kisaran Harga Sewa Ruang Kantor di CBD Jakarta

Untuk kawasan CBD, tingkat okupansinya pada kuartal I-2024 menyentuh angka 70 persen, sedangkan di kawasan non-CBD sekitar 71 persen.

Dari sisi harga sewa, kedua kawasan tersebut mengalami penurunan harga. Rinciannya, di CBD turun 1,6 persen menjadi Rp 200.465 dan di non-CBD turun 0,5 persen menjadi Rp 104.040.

"Ke depannya kita lihat rental mungkin akan tetap kompetitif, tetapi untuk gedung-gedung yang memang sudah punya tingkat hunian di atas rata-rata pasar dan memang memiliki fitur-fitur yang beda dengan yang lain dan unik, bisa mulai mempertahankan harga mereka," tuntas Yunus.