Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Tempat Paling Kotor di Dapur yang Harus Rutin Dibersihkan

Kompas.com - 21/11/2023, 16:04 WIB
Siti Nur Aeni

Penulis

Sumber The Spruce


JAKARTA, KOMPAS.comDapur menjadi ruangan penting di rumah karena digunakan untuk mengolah makanan setiap hari. Bahkan, dapur sering disebut sebagai jantungnya rumah.

Fungsi dapur yang digunakan untuk tempat memasak, membuat ruangan ini perlu rutin dibersihkan. Meskipun sering dibersihkan, tetapi masih ada bagian dari dapur yang disebut tempat atau area yang paling kotor.

Dilansir dari The Spruce, Selasa (21/11/2023), berikut ini tempat paling kotor di dapur yang perlu rutin dibersihkan.

Baca juga: 4 Tempat Paling Kotor di Rumah, Yuk Dibersihkan!

Semua kenop dan pegangan yang sering disentuh

Setiap peralatan di dapur yang memiliki panel kontrol atau pegangan yang disentuh saat digunakan, menjadi area yang paling kotor dan perlu rutin dibersihkan.

Ilustrasi membersihkan gagang pintu.Shutterstock/VIKTORIUS-73 Ilustrasi membersihkan gagang pintu.

Terlebih, jika kamu menyentuh peralatan tersebut saat sedang memasak atau setelah menyentuh bahan makanan mentah. Area yang sering disentuh berisiko terjadi penumpukan kuman.

Area pegangan yang sering disentuh, seperti gagang pintu, panel kontrol, dan gagang lemari perlu rutin di lap menggunakan cairan desinfektan.

Wastafel

Selain gagang pintu, wastafel juga menjadi tempat paling kotor di dapur. Wastafel merupakan tempat pembuangan yang menjadi tempat persembunyian bakteri dan jamur yang membuat area tersebut kotor.

Maka dari itu, wastafel harus rutin dibersihkan setelah memasak, mencuci piring, atau setidaknya sekali sehari. Pastikan untuk membersihkan wastafel dengan bahan pembersih yang mengandung desinfektan.

Baca juga: Cara Membersihkan Wastafel Dapur Komposit Hitam

Spons, sikat, dan kain lap piring

Untuk mengurangi penggunaan tisu sekali pakai, banyak diantara kita yang akhirnya menggunakan spons, sikat, dan lap kain.

Meski ramah lingkungan, namun ketiga alat kebersihan tersebut bisa menjadi tempat pertumbuhan bakteri apabila tidak dibersihkan dengan benar.

Spons, sikat, dan kain lap perlu dibersihkan menggunakan air panas setelah digunakan. Kemudian, letakkan di dalam mesin pencuci piring agar bersih secara menyeluruh.

Kulkas

Tempat paling kotor di dapur lainnya yaitu kulkas atau lemari es. Sebab, kulkas digunakan untuk menyimpan berbagai bahan makanan.

Kebersihan kulkas perlu dijaga agar kualitas bahan makanan tetap terjaga. Maka dari itu, kamu perlu membuat jadwal khusus untuk membersihkan perlengkapan dapur ini.

Baca juga: Mudah dan Cepat, Begini Cara Membersihkan Kulkas dalam 15 Menit

Jika memungkinkan, bersihkan kulkas setiap bulan menggunakan detergen dan air panas atau hangat. Lalu, keringkan dengan kain bersih.

Ilustrasi mencuci talenan kayu, membersihkan talenan kayu.SHUTTERSTOCK/OLYA DETRY Ilustrasi mencuci talenan kayu, membersihkan talenan kayu.

Apabila terdapat tumpahan minuman maupun bahan makanan, maka sebaiknya segera lap kotoran tersebut menggunakan desinfektan agar tidak mengerak dan menjadi tempat pertumbuhan bakteri.

Bersihkan juga area di belakang dan di bawah kulkas untuk membersihkan debu yang mengumpul di area tersebut.

Talenan

Talenan digunakan untuk memotong bahan makanan, maka dari itu berisiko menjadi tempat perkumpulan bakteri. Agar tidak terjadi kontaminasi silang, sebaiknya segera bersihkan talenan setelah selesai digunakan.

Cara membersihkannya bisa dengan mencuci menggunakan air sabun panas dan bilas dengan air panas. Kemudian, keringkan menggunakan lap bersih. Kamu juga bisa mencuci talenan di dalam mesin pencuci piring agar bersih maksimal.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com