Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 05/08/2023, 15:30 WIB
Dominikus Wirawan Kuncorojati,
Esra Dopita Maret

Tim Redaksi

Sumber Bob Vila

JAKARTA, KOMPAS.com - Kebersihan kamar mandi penting diperhatikan. Keset didesain untuk menyerap kelembapan sehingga berpotensi menjadi tempat berkembang biaknya bakteri.

Sebagai aturan umum, keset kamar mandi perlu dibersihkan seminggu sekali. Jika keset sering digunakan sehingga tidak memiliki kesempatan mengering sepenuhnya di antara penggunaan, sebaiknya bersihkan dua kali seminggu guna mencegah berkembangnya jamur dan bakteri. 

Dikutip dari Bob Vila, Sabtu (5/8/2023), ada dua cara mencuci keset kamar mandi, yakni menggunakan mesin cuci dan tangan. Periksalah intruksi perawatan keset kamar mandi sebelum mulai mencuci. 

Baca juga: Cara Mencuci Keset Kamar Mandi Bau, Pakai Baking Soda

Mencuci keset kamar mandi dengan mesin cuci

Ilustrasi keset kamar mandi.SHUTTERSTOCK/NEW AFRICA Ilustrasi keset kamar mandi.
Sebagian besar keset kamar mandi dapat dicuci dengan mesin cuci, tetapi penting memeriksa petunjuk perawatan terlebih dahulu.

  • Kibaskan keset untuk menghilangkan kotoran

Sebelum memasukkan keset kamar mandi ke mesin cuci, bersihkan kotoran terlebih dahulu. Bawa keset ke luar ruangan dan kibaskan untuk membersihkan kotoran, rambut, dan debu.

Baca juga: Cara Mencuci Keset Kamar Mandi agar Tidak Bau

  • Bersihkan noda

Keset kamar mandi jarang terkena noda, tetapi penting membersihkan noda sebelum dicuci dengan mesin jika ada.

Oleskan stain remover pada area yang terkena noda dan biarkan selama waktu yang direkomendasikan dalam petunjuk produsen.

  • Letakkan ke dalam mesin cuci

Setelah noda dibersihkan, saatnya memasukkan keset kamar mandi ke mesin cuci. Gunakan siklus air dingin, terutama jika keset terbuat dari bahan yang berwarna-warni karena air panas dapat menyebabkan warna memudar lebih cepat.

Setelah itu, tambahkan detergen ringan ke dalam mesin cuci.

Baca juga: Simak, Ini Cara Mencuci Keset Kamar Mandi yang Berbau dan Jamur

  • Biarkan keset mengering

Setelah siklus pencucian selesai, keluarkan keset dari mesin cuci. Sebagian keset kamar mandi dapat dijemur dan sebagian lagi harus diangin-anginkan.

Keset kamar mandi dapat memiliki alas plastik antislip yang dapat rusak karena panas. Langkah terbaik adalah meletakkan keset di atas rak pengering.

Mencuci keset kamar mandi dengan tangan

Ilustrasi keset kamar mandi plastik.SHUTTERSTOCK/AYDO8 Ilustrasi keset kamar mandi plastik.
Keset kamar mandi yang terbuat dari bahan halus perlu dibersihkan dengan tangan. Sekali lagi, cara terbaik mengetahui apakah keset termasuk bahan yang halus adalah membaca petunjuk perawatan. Berikut langkah mencuci keset kamar mandi tanpa mesin cuci.

  • Bersihkan sisa kotoran

Keset kamar mandi mudah kotor, terutama ketika kamar mandi adalah area dengan lalu lintas tinggi. Pastikan menghilangkan partikel kotoran dengan menggoyangkan keset di luar ruangan.

Baca juga: Tanda Keset Pintu Masuk Rumah Harus Segera Diganti

  • Bersihkan noda

Bersihkan noda sebelum dicuci. Mengikuti petunjuk produk penghilang noda, oleskan stain remover pada area yang kotor dan biarkan meresap.

  • Gunakan bathtub

Isi bathtub dengan air hangat dan tambahkan beberapa tetes detergen ringan. Jika kamar mandi tidak dilengkapi bathtub, gunakan wastafel atau ember besar.

Rendam seluruh keset di dalam air sabun dan gosok perlahan menggunakan tangan atau waslap.

Baca juga: Seberapa Sering Harus Mencuci Keset Kamar Mandi?

  • Bilas detergen dengan air dingin

Setelah keset kamar mandibersih, sbersihkan detergen yang tersisi. Bilas keset secara menyeluruh dengan air dingin bersih hingga semua detergen hilang dan tidak ada residu tersisa. Residu yang tertinggal dapat mempengaruhi tampilan keset kamar mandi. 

  • Gantung keset hingga kering

Siapkan rak pengering atau jemuran sebelum mengeluarkan keset dan bak mandi. Peras sisa air dari keset yang akan membantunya mengering lebih cepat Kemudian, keringkan di rak pengering atau gantung di tali jemuran.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com