Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menlu Inggris: Hamas Ditawari Gencatan Senjata 40 Hari

Kompas.com - 30/04/2024, 16:17 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber AFP

GAZA, KOMPAS.com - Menteri Luar Negeri Inggris David Cameron pada Senin (29/4/2024) mengatakan, Hamas sudah ditawari gencatan senjata selama 40 hari dan pembebasan kemungkinan ribuan tahanan Palestina sebagai imbalan pembebasan sandera Israel.

Delegasi Hamas dijadwalkan tiba di Mesir pada Senin. Mereka diperkirakan akan menanggapi usulan terbaru untuk gencatan senjata di Gaza dan pembebasan sandera dalam perang yang berlangsung hampir tujuh bulan.

“Saya harap Hamas benar-benar menerima kesepakatan ini dan sejujurnya, semua tekanan di dunia dan semua mata dunia harus tertuju pada mereka hari ini dan berkata ambillah kesepakatan itu,” kata Cameron dalam pertemuan Forum Ekonomi Dunia di Riyadh, dikutip dari kantor berita AFP.

Baca juga: Blinken Desak Hamas Terima Kesepakatan Gencatan Senjata Israel

Ia menambahkan bahwa usulan tersebut akan mengarah pada penghentian pertempuran yang sangat ingin dilihat semua orang.

Mesir, Qatar, dan Amerika Serikat berusaha menengahi perjanjian Israel-Hamas selama berbulan-bulan.

Serangkaian diplomasi dalam beberapa hari terakhir tampaknya menunjukkan dorongan baru untuk menghentikan perang.

Baca juga:

Akan tetapi, Cameron menyatakan, untuk menegakkan solusi dua negara dengan kemerdekaan Palestina hidup berdampingan dengan Israel, maka Hamas harus pergi dari Gaza.

“Anda harus melihat masa depan politik bagi rakyat Palestina, tetapi Anda juga harus melihat keamanan bagi Israel dan kedua hal tersebut harus berjalan bersamaan,” ucap eks PM Inggris itu.

Baca juga: Ini 10 Momen Penting Perang Israel-Hamas, Dimulai 7 Oktober 2023

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang

Terkini Lainnya

Panglima Hamas yang Dalangi Serangan 7 Oktober Diburu di Luar Gaza

Panglima Hamas yang Dalangi Serangan 7 Oktober Diburu di Luar Gaza

Global
Teroris Serang Kantor Polisi Malaysia, Singapura Waspada

Teroris Serang Kantor Polisi Malaysia, Singapura Waspada

Global
Kesal dengan Ulah Turis, Warga Jepang Tutup Pemandangan Gunung Fuji

Kesal dengan Ulah Turis, Warga Jepang Tutup Pemandangan Gunung Fuji

Global
Iran Setelah Presiden Ebrahim Raisi Tewas, Apa yang Akan Berubah?

Iran Setelah Presiden Ebrahim Raisi Tewas, Apa yang Akan Berubah?

Internasional
AS Tak Berencana Kirimkan Pelatih Militer ke Ukraina

AS Tak Berencana Kirimkan Pelatih Militer ke Ukraina

Global
WNI di Singapura Luncurkan 'MISI', Saling Dukung di Bidang Pendidikan dan Pengembangan Profesional

WNI di Singapura Luncurkan "MISI", Saling Dukung di Bidang Pendidikan dan Pengembangan Profesional

Global
Sebelum Tewas, Raisi Diproyeksikan Jadi Kandidat Utama Pemimpin Tertinggi Iran

Sebelum Tewas, Raisi Diproyeksikan Jadi Kandidat Utama Pemimpin Tertinggi Iran

Global
Biden Sebut Serangan Israel Bukan Genosida Saat Korban Tewas di Gaza Capai 35.562 Orang

Biden Sebut Serangan Israel Bukan Genosida Saat Korban Tewas di Gaza Capai 35.562 Orang

Global
Israel: 4 Jenazah Sandera Diambil dari Terowongan Gaza

Israel: 4 Jenazah Sandera Diambil dari Terowongan Gaza

Global
Polandia Tangkap 9 Orang yang Diduga Bantu Rencana Sabotase Rusia

Polandia Tangkap 9 Orang yang Diduga Bantu Rencana Sabotase Rusia

Global
Ikut Pelatihan, 1 Tentara Korea Selatan Tewas akibat Ledakan Granat

Ikut Pelatihan, 1 Tentara Korea Selatan Tewas akibat Ledakan Granat

Global
Hasil Penyelidikan Awal Ungkap Helikopter Presiden Iran Tak Punya Transponder

Hasil Penyelidikan Awal Ungkap Helikopter Presiden Iran Tak Punya Transponder

Global
Ebrahim Raisi Meninggal, Iran Akan Adakan Pemilihan Presiden pada 28 Juni

Ebrahim Raisi Meninggal, Iran Akan Adakan Pemilihan Presiden pada 28 Juni

Global
Apa Itu Mahkamah Pidana Internasional (ICC) dan Mengapa ICC Mempertimbangkan Surat Perintah Penangkapan bagi Pemimpin Israel dan Hamas?

Apa Itu Mahkamah Pidana Internasional (ICC) dan Mengapa ICC Mempertimbangkan Surat Perintah Penangkapan bagi Pemimpin Israel dan Hamas?

Internasional
Pemakaman Presiden Iran Akan Diadakan pada Kamis 23 Mei, Berikut Prosesinya

Pemakaman Presiden Iran Akan Diadakan pada Kamis 23 Mei, Berikut Prosesinya

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com