Israel Serang Infrastruktur Militer Suriah

TEL AVIV, KOMPAS.com - Israel pada Rabu (25/10/2023) menyerang infrastruktur militer Suriah untuk membalas serangan sebelumnya.

Pasukan Pertahanan Israel (IDF) mengatakan, “Jet tempur menyerang infrastruktur militer dan peluncur mortir milik Tentara Suriah sebagai tanggapan atas peluncuran ke arah Israel kemarin (Selasa, 24 Oktober 2023)”.

Juru bicara militer mengonfirmasi kepada AFP bahwa serangan itu terjadi di Suriah.

Baca juga: Israel Serang Suriah, 2 Bandara di Damaskus dan Aleppo Lumpuh

Sebelumnya, serangan Israel pada Minggu (22/10/2023) melumpuhkan operasional dua bandara utama Suriah.

Ini adalah kali kedua Israel membuat operasional bandara di Aleppo dan ibu kota Damaskus terhenti sejak perang Israel-Hamas pecah.

Awal bulan ini serangan Israel menargetkan bandara Aleppo dan melukai lima orang, menurut laporan pemantau perang.

Selama lebih dari satu dekade perang di Suriah, Israel sudah melancarkan ratusan serangan udara terhadap negara tetangganya di utara itu, terutama menargetkan pasukan Hezbollah yang didukung Iran, serta posisi tentara Suriah.

Israel jarang mengomentari serangannya ke Suriah, tetapi berulang kali mengatakan bahwa mereka tidak akan membiarkan musuh bebuyutannya yaitu Iran, yang mendukung pemerintahan Presiden Suriah Bashar Al Assad, memperluas cengkeramannya di sana.

Baca juga:

• Israel Serang Pasukan Pemerintah Suriah di Quneitra
• Suriah Sebut Rudal Israel Hantam Bandara di Damaskus dan Aleppo

Perang Hamas vs Israel meningkatkan kekhawatiran konflik meluas ke kekacauan regional, terutama ketegangan dengan Suriah dan kelompok Hezbollah di Lebanon yang didukung Iran.

Pertempuran Israel-Hamas pecah setelah kelompok di Palestina itu menyerang perbatasan Gaza pada Sabtu (7/10/2023), menewaskan lebih dari 1.400 orang di Israel.

Hamas juga menyandera sedikitnya 220 orang, memicu serangan balasan Israel di Jalur Gaza yang merenggut 5.791 nyawa.

Baca juga: Drone Serang Akademi Militer Suriah, Sedikitnya 100 Orang Dilaporkan Tewas