Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Zelensky Peringatkan Potensi Serangan Nuklir oleh Rusia

Kompas.com - 16/04/2022, 13:01 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

Sumber BBC

KYIV, KOMPAS.com – Dunia harus bersiap untuk kemungkinan bahwa Rusia akan menargetkan Ukraina dengan serangan nuklir.

Hal tersebut disampaikan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky pada Jumat (15/4/2022) dalam wawancara dengan CNN.

Sebelumnya, Direktur CIA memperingatkan pada Kamis (14/4/2022) bahwa Rusia dapat menggunakan senjata nuklir taktis dalam invasinya.

Baca juga: PM Ukraina akan Kunjungi AS, Temui IMF dan Bank Dunia

Ketika ditanya mengenai peringatan CIA tersebut, Zelensky lantas menjawab bahwa semua negara harus khawatir.

“Bukan hanya saya, seluruh dunia, semua negara harus khawatir karena itu bukan informasi yang sebenarnya, tetapi bisa jadi kebenaran,” jawab Zelensky.

Kendati demikian, Zelensky menambahkan bahwa ancaman tersebut janganlah dijadikan alasan takut, justru harus bersiap.

“Tapi itu bukan pertanyaan untuk Ukraina. Tidak hanya untuk Ukraina, tetapi saya kira untuk seluruh dunia,” lanjut Zelensky, sebagaimana dilansir BBC.

Baca juga: Zelensky Bangga Rakyat Ukraina Sanggup Bertahan Lawan Invasi Rusia

Bulan lalu, juru bicara Kremlin mengatakan Rusia hanya akan menggunakan senjata nuklir jika menghadapi ancaman eksistensial.

Zelensky juga ditanya tentang tenggelamnya kapal perang Rusia, Moskva, tetapi dia tidak menanggapi laporan bahwa kapal itu dihantam oleh dua rudal Ukraina.

“Kami tahu itu tidak ada lagi. Bagi kami, itu adalah senjata ampuh melawan negara kami, jadi tenggelamnya bukan tragedi bagi kami,” jawab Zelensky.

“Semakin sedikit senjata yang dimiliki Federasi Rusia yang menyerang negara kami, semakin baik bagi kami,” lanjut Zelensky.

Baca juga: Kapal Perang Moskva Tenggelam, Rusia Balas Hancurkan Pabrik Rudal Ukraina

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Inggris Selidiki Klaim Hamas Terkait Seorang Sandera Terbunuh di Gaza

Inggris Selidiki Klaim Hamas Terkait Seorang Sandera Terbunuh di Gaza

Global
Serangan Drone Ukraina Sebabkan Kebakaran di Kilang Minyak Volgograd Rusia

Serangan Drone Ukraina Sebabkan Kebakaran di Kilang Minyak Volgograd Rusia

Global
PBB Serukan Gencatan Senjata di Gaza Segera, Perang Harus Dihentikan

PBB Serukan Gencatan Senjata di Gaza Segera, Perang Harus Dihentikan

Global
Pendaki Nepal, Kami Rita Sherpa, Klaim Rekor 29 Kali ke Puncak Everest

Pendaki Nepal, Kami Rita Sherpa, Klaim Rekor 29 Kali ke Puncak Everest

Global
4.073 Orang Dievakuasi dari Kharkiv Ukraina akibat Serangan Rusia

4.073 Orang Dievakuasi dari Kharkiv Ukraina akibat Serangan Rusia

Global
Macron Harap Kylian Mbappe Bisa Bela Perancis di Olimpiade 2024

Macron Harap Kylian Mbappe Bisa Bela Perancis di Olimpiade 2024

Global
Swiss Juara Kontes Lagu Eurovision 2024 di Tengah Demo Gaza

Swiss Juara Kontes Lagu Eurovision 2024 di Tengah Demo Gaza

Global
Korsel Sebut Peretas Korea Utara Curi Data Komputer Pengadilan Selama 2 Tahun

Korsel Sebut Peretas Korea Utara Curi Data Komputer Pengadilan Selama 2 Tahun

Global
Rangkuman Hari Ke-808 Serangan Rusia ke Ukraina: Bala Bantuan untuk Kharkiv | AS Prediksi Serangan Terbaru Rusia

Rangkuman Hari Ke-808 Serangan Rusia ke Ukraina: Bala Bantuan untuk Kharkiv | AS Prediksi Serangan Terbaru Rusia

Global
Biden: Gencatan Senjata dengan Israel Bisa Terjadi Secepatnya jika Hamas Bebaskan Sandera

Biden: Gencatan Senjata dengan Israel Bisa Terjadi Secepatnya jika Hamas Bebaskan Sandera

Global
Israel Dikhawatirkan Lakukan Serangan Darat Besar-besaran di Rafah

Israel Dikhawatirkan Lakukan Serangan Darat Besar-besaran di Rafah

Global
Wanita yang Dipenjara Setelah Laporkan Covid-19 di Wuhan pada 2020 Dibebaskan

Wanita yang Dipenjara Setelah Laporkan Covid-19 di Wuhan pada 2020 Dibebaskan

Global
Rusia Klaim Rebut 5 Desa dalam Pertempuran Sengit di Kharkiv

Rusia Klaim Rebut 5 Desa dalam Pertempuran Sengit di Kharkiv

Global
Di Balik Serangan Israel ke Rafah yang Bahkan Tak Bisa Dihalangi AS

Di Balik Serangan Israel ke Rafah yang Bahkan Tak Bisa Dihalangi AS

Global
Israel Perintahkan Warga Palestina Mengungsi dari Rafah

Israel Perintahkan Warga Palestina Mengungsi dari Rafah

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com